flash salam

flash

Saturday, March 6, 2010

Sinopsis Brilliant Legacy episode 25


Duduk dengan wajah pucat disamping pengacara Park Tae-soo (Choi Jung-woo), Jun-se (Bae Soo-bin) terus menunduk hingga saat voting tiba. Mendadak, muncul Woo-hwan (Lee Seung-gi) dan Eun-sung (Han Hyo-joo) yang mengaku telah berhasil mengumpulkan bagian saham dan mosi percaya para pegawai.Saat mendengarkan Woo-hwan berbicara di depan para pemegang saham, Eun-sung sangat kaget melihat Jun-se ada disana. Ketika saat voting tiba, para pemegang saham mulai ragu-ragu dan akhirnya memilih supaya nenek Jang Sook-ja (Ban Hyo-jung) tetap pada posisinya sebagai pimpinan Jin Sung.Dengan suasana hati penuh konflik, antara membela sang ayah atau kebenaran, Jun-se mengambil keputusan berat : ia meremas-remas surat voting diiringi tatapan tidak percaya Pengacara Park. Begitu rapat selesai, Nenek Jang mendapat sambutan meriah dari semua yang hadir.Cuma bisa duduk lemas, Pengacara Park langsung memaki-maki Jun-se. Namun, ucapan sang putra membuatnya terdiam, ia sadar kalau posisinya di perusahaan Jin Sung sudah tidak bisa dipertahankan lagi. Di tempat lain, Sung-hee (Kim Mi-sook) terperangah kaget saat tahu bahwa siasatnya untuk mendongkel Nenek Jang gagal.Mengajak Seung-mi (Moon Chae-won) untuk bertemu, Jun-se mengaku tidak akan memberitahu siapapun mengenai niat licik gadis itu. Sadar bahwa Seung-mi adalah gadis baik, Jun-se secara tersirat memintanya untuk berhenti melakukan hal-hal yang hanya menyakitkan diri sendiri. Namun, Seung-mi menyebut semuanya sudah terlambat.Ketika hari masih pagi, Nenek Jang dikejutkan oleh kedatangan Jun-se. Langsung berlutut, pria itu ternyata datang untuk meminta maaf atas nama ayahnya dan meminta supaya Pengacara Park bisa meninggalkan perusahaan Jin Sung dengan tenang. Bisa membayangkan bagaimana sulitnya Jun-se mengambil keputusan, Nenek Jang cuma bisa terdiam.Di kantor pusat perusahaan Jin Sung, Nenek Jang ditunggu Pengacara Park yang telah mempersiapkan surat pengunduran dirinya. Dengan kesal, Nenek Jang langsung menunjukkan bukti-bukti penyelewengan yang telah terjadi dan memarahi Pengacara Park yang dianggap telah melukai hati putranya Jun-se.Begitu sampai di restoran, Woo-hwan langsung mencari Eun-sung. Namun, bisa dibayangkan bagaimana kecewanya pemuda itu saat mendengar Eun-sung begitu mengkuatirkan Jun-se. Merasa cemburu, Woo-hwan langsung terdiam begitu mendengar ucapan Eun-sung tentang hal-hal yang pernah dilakukan Jun-se saat dirinya butuh bantuan.Meski kesal, Woo-hwan menunggui Eun-sung untuk mengajaknya kembali ke rumah. Sempat mengalami peristiwa kocak saat menunggu di halte bis, Eun-sung menegaskan di hadapan Nenek Jang kalau dirinya tidak berniat menerima warisan. Saat hendak pulang, secara tidak sengaja Eun-sung melihat Seung-mi tengah bersembunyi dengan tubuh gemetar. Pura-pura tidak melihat, Eun-sung langsung berlari menuju halte bis dan membuat Woo-hwan kebingungan.Tujuan Eun-sung berikutnya hanyalah satu tempat : restoran Jun-se. Dengan wajah kuatir, Eun-sung langsung menegur Jun-se yang menghilang selama dua hari dan meminta supaya pria itu tidak terus-menerus membuatnya merasa bersalah. Siapa sangka, sambil tersenyum Jun-se menyebut bahwa saat dirinya melakukan sesuatu untuk gadis yang disukai, ia sama sekali tidak mengharapkan balasan.Tekad Eun-sung untuk meninggalkan perusahaan Jin Sung nampaknya sudah bulat, Woo-hwan yang terkejut saat tahu langsung menarik gadis itu untuk bicara empat mata. Ternyata alasan Eun-sung bukan hanya karena soal warisan, melainkan juga demi Seung-mi. Siapa sangka, Woo-hwan menyampaikan bahwa ia telah mengatakan semuanya pada Seung-mi termasuk soal perasaan yang sesungguhnya terhadap Eun-sung.Waktu tengah menyantap makan siang, secara tidak sengaja Pyung-joong (Jun In-taek) melihat brosur bergambar Eun-woo. Kaget saat tahu putranya hilang, Pyung-joong yang masih belum sadar kalau dirinya dibohongi menelepon Sung-hee, yang kaget saat mendengar sang suami berniat mengakui kebohongannya. Dengan kesal, Sung-hee menyalahkan Pyung-joong atas semua kemelut yang terjadi.Pembicaraan dengan Eun-sung membuat Woo-hwan merasa tidak bersemangat. Saat tengah berada di kafe milik Young-suk (Jung Suk-won), ia mendapat telepon dari Seung-mi. Lupa kalau hari itu adalah ultah Seung-mi, Woo-hwan mengajak Seung-mi untuk bertemu di kafe Young-suk...tempat dimana Eun-woo (Yun Joon-suk) berada.(indosiar.com/mdL)

Sinopsis Brilliant Legacy episode 24


Sadarnya nenek Jang Sook-ja (Ban Hyo-jung) membuat Woo-hwan (Lee Seung-gi), Young-ran (Yoo Ji-in), dan Woo-jung (Han Ye-won) lega. Kabar tersebut membuat Sung-hee (Kim Mi-sook) dan pengacara Park Tae-soo (Choi Jung-woo) kaget, mereka tidak menyangka Nenek Jang masih bisa bertahan hidup.
Tidak tahu kalau Eun-sung (Han Hyo-joo) menunggui Nenek Jang sejak malam, Young-ran menarik Seung-mi (Moon Chae-won) dan menyebut gadis itulah yang menemani Woo-hwan sepanjang malam. Keruan saja, Seung-mi langsung menunduk ketika Nenek Jang menatapnya dengan pandangan tajam.
Begitu ada kesempatan untuk bicara berdua dengan Seung-mi, Woo-hwan akhirnya menyampaikan apa yang selama ini tertunda : meski sadar betul bagaimana perasaan Seung-mi terhadap dirinya, namun ia tidak bisa menerima cinta gadis itu. Ucapan tersebut tentu saja memukul Seung-mi, apalagi saat dirinya tahu penyebabnya adalah Eun-sung.
Namun Woo-hwan bukan pria bodoh. Meski tidak tahu apa yang terjadi, namun ia bisa menebak bahwa Seung-mi tidak sepenuhnya berbicara jujur. Bahkan, pemuda itu bisa mengira-ngira bahwa kebohongan yang sebenarnya bukanlah dilakukan oleh Eun-sung melainkan Seung-mi sendiri. Tapi, Seung-mi yang sudah terlanjur sakit hati langsung menuding bahwa semua itu adalah alasan bagi Woo-hwan untuk meninggalkannya.
Pada saat yang sama, Eun-sung juga tengah menemui Jun-se untuk menolak ajakan pria itu meniti karir di restoran kapal pesiar. Bisa menebak kalau semua adalah karena Woo-hwan, Jun-se mengaku tidak habis pikir kalau Eun-sung bisa menyukai pria seperti Woo-hwan. Sayang, usaha Jun-se untuk mengubah perasaan Eun-sung sudah terlambat.
Ketika pulang, Eun-sung mendapati Seung-mi telah menunggu di tangga menuju kediamannya. Langsung kesal begitu mendengar saudara tirinya menyebut bahwa apa yang dilakukan adalah demi mendapatkan Woo-hwan, perasaan Eun-sung seperti dicabik-cabik dan mengalami dilema ketika Seung-mi terus memohon sambil menangis.
Keesokan harinya di rumah sakit, Nenek Jang sangat kaget saat diberitahu Pengacara Park kalau perusahaan Jin Sung mulai mengurangi kualitas makanan yang diproduksi. Tidak perduli meski sudah diingatkan kalau dana perusahaan sudah menipis karena gosip miring yang beredar, Nenek Jang menyebut siap melepas bagian sahamnya untuk menutupi biaya produksi.
Di saat Pengacara Park tengah menggalang dukungan di tingkat direksi, Nenek Jang dinyatakan sudah sembuh dan diperbolehkan pulang. Tanggapan para penghuni rumah, terutama Young-ran (Yoo Ji-in) yang begitu perhatian, diam-diam membuat Nenek Jang terharu. Sadar kalau keluarganya sudah tahu soal masalah alzheimer yang diidap, Nenek Jang meminta pelayan Pyo Sung-chul (Lee Seung-hyung) untuk menyelesaikan rencana yang sudah dibuat.
Kabar pulangnya Nenek Jang disampaikan oleh Woo-hwan lewat SMS ke Eun-sung, yang langsung gembira setengah mati. Demi melihat reaksi Eun-sung. yang begitu sumrigah saat membaca pesan yang dikirim Woo-hwan, Hye-ri (Min Young-won) sadar kalau sahabat baiknya sudah jatuh cinta pada Woo-hwan.
Keadaan bertambah buruk ketika Pengacara Park muncul di kediaman Nenek Jang untuk menyampaikan undangan menghadiri rapat pemegang saham yang bertujuan untuk mendongkel wanita tua itu dari posisi puncak. Dengan geram, Woo-hwan berusaha membujuk para pemegang saham lain. Namun, kehadirannya langsung diacuhkan.
Dalam keadaan terdesak, Woo-hwan meminta bantuan Seung-mi untuk mengecek keuangan perusahaan. Setelah itu, Woo-hwan kembali ke restoran untuk berdiskusi dengan Eun-sung dan manajer Lee Joon-young (Baek Seung-hyun) tentang strategi yang harus dilakukan demi membendung keinginan dewan direksi melengserkan Nenek Jang.
Keputusan Pengacara Park untuk menggelar rapat direksi ditentang oleh Jun-se, namun pria itu gagal membujuk sang ayah. Dengan suka-rela, ia bertekad membantu Eun-sung supaya Nenek Jang bisa bertahan di posisinya. Menyebut kalau pandangannya berbeda dengan Pengacara Park, Jun-se meminjamkan rekaman video digital miliknya.
Woo-hwan memulai misinya meyakinkan para pegawai yang merupakan pemegang saham minoritas untuk mendukung perjuangannya. Meski sempat skeptis, ucapan pemuda itu ternyata mampu mengetuk hati para pekerja untuk memberi dukungan. Dari belakang, Eun-sung merekam semuanya dengan penuh haru. Video tersebut akhirnya dipasang di internet, dan semua karyawan Jin Sung akhirnya tahu apa yang telah terjadi.
Berdasarkan permintaan Woo-hwan, Seung-mi berusaha membuka-buka dokumen rahasia perusahaan dan terkejut dengan apa yang ditemuinya. Rupanya, dalang dibalik semua kejadian adalah Pengacara Park, yang meminjam uang perusahaan untuk membeli saham Jin Sung demi menyingkirkan Nenek Jang.
Keruan saja, Jun-se, yang namanya digunakan untuk membeli perusahaan Jin Sung dan diminta datang ke rapat pemegang saham, mengalami dilema. Apalagi, belakangan Seung-mi mengajaknya bertemu. Sambil menunjukkan temuannya, Seung-mi mengancam bakal membongkar dokumen yang menunjukkan keterlibatan Pengacara Park bila Jun-se tidak mau bekerja sama.
Rapat yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba. Begitu sampai di ruangan, Nenek Jang sudah mendapat perlakuan tidak enak ketika diminta duduk sejajar dengan para pemegang saham lainnya. Satu-satunya yang belum muncul adalah Jun-se, yang keruan saja membuat Pengacara Park panik.(indosiar.com/mdL)

Sinopsis Brilliant Legacy episode 23


Begitu sampai di rumah sakit, wajah Woo-hwan (Lee Seung-gi), Eun-sung (Han Hyo-joo), Young-ran (Yoo Ji-in), dan Woo-jung begitu panik apalagi ketika tim dokter yang melakukan pemeriksaan memberitahu sesuatu yang mengejutkan : nenek Jang Sook-ja (Ban Hyo-jung) diduga mengidap alzheimer.
Keruan saja Woo-hwan terkejut, karena selama ini sang nenek terlihat begitu sehat. Ketika Woo-hwan berusaha mengorek keterangan dari pelayan Pyo Sung-chul (Lee Seung-hyung) mengenai apa yang terjadi dengan Nenek Jang sebelumnya, pembicaraan tersebut terdengar oleh Eun-sung. Setelah dipaksa, akhirnya Eun-sung menceritakan apa yang terjadi saat dirinya pertama kali bertemu Nenek Jang.
Begitu sadar, hal pertama yang dilakukan Nenek Jang adalah mengucapkan selamat atas kesuksesan Woo-hwan. Keruan saja Woo-hwan bertambah sedih, apalagi sang nenek masih terus menutupi kondisinya selama ini. Begitu Eun-sung diberitahu, gadis itu langsung bernapas lega. Namun begitu sampai di rumah, ia langsung menangis karena teringat dengan sejumlah kejadian bersama Nenek Jang.
Kondisi Nenek Jang membuat kasak-kusuk di tingkat atas perusahaan Jin Sung semakin kuat, pengacara Park Tae-soo (Choi Jung-woo) mulai menggalang dukungan untuk menggeser sang atasan dari kekuasaannya. Sementara itu, Sung-hee (Kim Mi-sook) menyuruh Seung-mi (Moon Chae-won) untuk menemani Woo-hwan yang berada di rumah sakit.
Saat tengah ditunggui oleh Woo-hwan, mendadak kondisi Nenek Jang memburuk. Diagnosis tim dokter yang belum bisa mengira-ngira kapan sang nenek sadar membuat Woo-hwan dan Young-ran kaget, Young-ran bahkan menangis didepan Nenek Jang sambil meminta sang ibu mertua untuk bisa bertahan untuk melihat dirinya yang kini sudah bisa memasak.
Begitu mendengar tentang kondisi terakhir Nenek Jang, Pengacara Park dan Sung-hee mulai menyusun rencana untuk menguasai perusahaan Jin Sung. Bahkan, dengan licik Sung-hee berniat menggunakan wasiat terakhir Nenek Jang untuk menyingkirkan Eun-sung sekaligus mengembalikan warisan ke tangan Woo-hwan, yang diplot bakal menikah dengan Seung-mi.
Di rumah sakit, kemunculan Jun-se (Bae Soo-bin) yang ternyata diiringi oleh Eun-sung membuat Young-ran mengamuk dan langsung mengusir gadis itu. Meski dipermalukan, Eun-sung ternyata bergeming dan terus menunggu di depan rumah sakit hingga larut malam. Bahkan, Jun-se tidak mampu Eun-sung untuk membatalkan niatnya.
Pengacara Park mendatangi Jun-se, ia berniat menggunakan nama sang putra untuk membeli saham perusahaan Jin Sung. Ketika mendiskusikan soal tuntutan hukum untuk membatalkan wasiat terakhir Nenek Jang, obrolan tersebut terdengar oleh Eun-sung. Dengan marah bercampur sedih, Eun-sung langsung masuk ke ruangan sambil menyebut dirinya tidak akan menyentuh warisan tersebut.
Sudah tentu ucapannya tidak dipercaya oleh yang hadir, Woo-hwan langsung menarik gadis itu keluar dan memarahinya karena telah bertindak gegabah. Begitu sampai di rumah, Woo-hwan langsung teringat percakapannya dengan Nenek Jang dan langsung menyesal karena tidak sejak awal meringankan beban sang nenek memimpin perusahaan Jin Sung.
Saat tengah hendak menuju rumah sakit, Seung-mi bertemu dengan Eun-sung. Gagal membujuk sang saudari tiri untuk pulang, Seung-mi berniat untuk menemani Woo-hwan menjaga Nenek Jang. Namun, Woo-hwan menyuruh gadis itu pulang. Setelah semuanya pergi, Woo-hwan mengajak Eun-sung untuk menemui Nenek Jang yang masih tidak sadarkan diri.
Di hadapan Nenek Jang, Eun-sung menangis sejadi-jadinya sambil menceritakan semua yang dirasakan. Hal serupa juga dilakukan oleh Woo-hwan, yang akhirnya buka mulut soal apa yang terjadi dengan sang mendiang ayah. Di taman rumah sakit, Eun-sung menghibur Woo-hwan dan memeluk pemuda itu. Dari belakang, Jun-se menyaksikan semuanya dengan sedih.
Dalam keadaan galau, Jun-se memutuskan untuk minum-minum bersama Pyung-joong (Jun In-taek). Tidak sadar kalau yang ada dihadapannya adalah ayah Eun-sung, Jun-se meneteskan air mata ketika menyebut bahwa Eun-sung yang dicintainya ternyata menyukai pria lain.
Di tempat lain, Eun-sung dan Woo-hwan menunggui Nenek Jang di kamar. Kebersamaan keduanya terlihat oleh Seung-mi dan begitu melihat tatapan Woo-hwan yang penuh arti, gadis itu cuma bisa menangis tersedu-sedu. Paginya, sebuah kejutan didapat oleh Woo-hwan dan Eun-sung.(indosiar.com/mdL)

Friday, March 5, 2010

ABSOLOUTLY SUPER JUNIOR


aku penggemar nomor satunya super junior nie,super junior is de best!!!!Super Junior (Korea: 슈퍼주니어), atau lebih dikenal dengan SJ atau SuJu (Korea: 슈주), merupakan sebuah grup musik R&B yang berasal dari Seoul, Korea Selatan. Anggotanya berjumlah 13 orang yaitu Leeteuk, Heechul, Han Geng, Yesung, Kang-In, Shindong, Sungmin, Eunhyuk, Donghae, Siwon, Ryeowook, Kibum, dan Kyuhyun. Album perdananya ialah SuperJunior05 (TWINS), dirilis pada tahun 2005.

Sejarah musik


Sejak akhir 1990-an, agen bakat Korea dan label rekaman SM Entertainment telah mengadakan audisi tahunan untuk menemukan bakat-bakat baru yang melengkapi keberhasilan kelompok pop H.O.T, S.E.S, dan Shinhwa, yang semuanya diciptakan oleh pendiri SM, Soo-Man Lee, di pertengahan 1990-an.  Leeteuk dan Eunhyuk adalah dua anggota pertama kelompok untuk direkrut pada tahun 2000 di bawah SM's Starlight Casting System di Seoul.

Pada tahun 2001, perusahaan pertama mereka di luar negeri mengadakan casting audisi dan menemukan Han Geng di Beijing, terpilih di antara tiga ribu pelamar. Pada tahun yang sama, Yesung ditemukan pada Seoul's casting system bersama temanya, Heechul, Sungmin dan Donghae juga dipilih untuk menjadi trainee setelah penampilan mereka dalam sebuah kontes yang disponsori SM. Pada tahun 2002, Kang-In dan Kim Heechul direkrut bersama dengan Kibum, yang ditemukan di Los Angeles. Siwon di-casting pada tahun 2003 dan Ryeowook pada tahun 2004, di mana yang terakhir ini ditemukan melalui Chinchin Youth Festival. Pada tahun 2005, Shindong dipilih.

Tidak lama setelah boy band TVXQ debut pada tahun 2003, berita tentang rencana Lee yang belum pernah terjadi sebelumnya yaitu membentuk boy band lain dengan cepat menyebar di Internet. Pada awal 2005, Lee mengkonfirmasi berita dan mengumumkan bahwa boy band yang terdiri dari dua belas anggota akan melakukan debut di dekat akhir tahun, mempromosikan kelompok bernyanyi ini untuk menjadi "The Gateway of Stardom Asia."  Lee mengumumkan bahwa bahwa sebagian besar anggota dalam kelompok ini dipilih karena mereka telah berpengalaman tampil sebagai aktor, MC, model, dan host radio sebelum debut. Heechul dan Kibum telah berprofesi sebagai penghibur, dan sebagian besar anggota lain sudah membuat berbagai macam penampilan di televisi dan media.  yang sangat terinspirasi oleh konsep rotasi gadis Jepang grup Morning Musume, kelompok ini juga akan mengalami perubahan line-up, dengan anggota-anggota baru menggantikan beberapa anggota lama yang dipilih setiap tahun untuk menjaga grup ini tetap muda dan memiliki berbagai talenta. Konsep ini kemudian baru diperkenalkan ke pasar K-pop.

Untuk sementara kelompok itu dikabarkan akan bernama O.V.E.R, singkatan dari "Obey the Voice for Each Rhythm" Namun, sebelum nama ini diputuskan, SM hanya menyebut mereka sebagai Junior, yang berasal dari para anggota yang masih berusia muda ketika pertama kali menjadi SM trainee. Setelah para anggota memamerkan bakat mereka yang berbeda kepada perusahaan pada sebuah piknik. Kemudian perusahaan memutuskan meresmikan grup ini bernama Super Junior, generasi pertama dari Super Junior.

Super Junior 05 membuat pra-debut mereka di saluran Korea M-net pada 11 September 2005. Pada acara itu, mereka melakukan berbagai gaya tarian hip hop. Mereka menampilkan tarian B2K. Han Geng, Eunhyuk, dan Donghae juga melakukan tarian dari lagu Usher, Caught Up. Namun penampilan mereka tidak disiarkan di televisi, hingga akhirnya pada 16 Mei 2006 disiarkan pada sebuah segmen di acara Super Junior Show.

2005-2006: Proyek Super Junior

Super Junior 05 memulai debutnya pada program musik SBS Online Songs pada tanggal 6 November 2005, melakukan single pertama mereka, "TWINS (Knock Out)." Tunggal digital dengan "TWINS (Knock Out)", "You are the One", dan tiga lagu tambahan yang dirilis secara online pada 8 November. CD fisik dijadwalkan akan dirilis pada minggu berikutnya, tetapi album yang lebih lengkap, SuperJunior05 (TWINS), dirilis pada 6 Desember 2005 sebagai gantinya. Album perdana mereka terjual 28.536 kopi di bulan pertama rilis dan debutnya di # 3 di chart bulanan Desember 2005.  Pada bulan yang sama, mereka merilis "Show Me Your Love," sebuah kolaborasi tunggal dengan TVXQ . "Show Me Your Love" menjadi catatan terlaris Desember 2005, menjual 49.945 salinan bulan itu.

Pada Februari 2006, Super Junior 05 mulai pertunjukan untuk "Miracle", yang kedua tunggal promosi dari album debut mereka. "Miracle" adalah single pertama kelompok puncak # 1 di chart musik online dari Korea Selatan serta tangga musik Thailand, gambar bunga dari pasar internasional.  Sebagai promosi untuk "Miracle" berakhir, SM Entertainment mulai memilih anggota baru untuk Super Junior line-up proyek kedua, Super Junior 06. Perusahaan bahkan menyiapkan daftar anggota yang dipilih yang lulus dari grup. Namun, tidak ada anggota dibawa keluar dan anggota ketiga belas ditambahkan, bukan pada Mei 2006. Line-up proyek telah ditinggalkan sejak itu, dan kelompok hanya dikenal sebagai Super Junior, tanpa akhiran "05".
2006-2007: Terobosan Sukses

Pada 23 Mei 2006, SM Entertainment mengungkapkan ketiga belas anggota Kyuhyun, yang ditemukan melalui kompetisi menyanyi pada tahun 2005. Mereka merilis single "U" online untuk download gratis pada 25 Mei 2006 di website resmi mereka. "U" memiliki lebih dari 400 ribu download dalam waktu lima jam dan pada akhirnya rilis melebihi 1,7 juta download, menerjang server.  tunggal fisik dari "U" dengan total tiga lagu ini dirilis pada 6 Juni 2006, akhirnya terjual lebih dari 81.000 unit.  tunggal Korea menjadi salah satu lagu paling populer sepanjang tahun, menghasilkan # 1 spot selama lima minggu berturut-turut pada dua dari atas Korea program musik.  Pada akhir tahun, Super Junior dikumpulkan selama tujuh penghargaan di lima dari Korea Selatan atas upacara penghargaan musik, meraih gelar sebagai Best New Group of 2006.

Super Junior sub-unit pertama, balada-menyanyi trio Super Junior-KRY, memulai debutnya pada tanggal 5 November 2006 dengan pertunjukan lagu Hyena tema "The One I Love" pada program musik KBS Music Bank. kedua sub - unit tiba pada bulan Februari 2007 yang disebut Super Junior-T. Yang berlari-kelompok bernyanyi merilis single pertama mereka "Rokkugo" di 23 Februari 2007 dan membuat debut performa di Lagu-lagu Populer dua hari kemudian.

Super Junior album resmi kedua ini dimaksudkan untuk akhir tahun 2006 rilis, namun karena kebetulan beberapa kemunduran, Don't Don tidak dirilis hingga 20 September 2007.  Dalam tiga hari pertama dirilis, penjualan album offline untuk Don't Don melewati tanda 11.000 unit, memulai debutnya sebagai # 1 di semua tersedia offline grafik. Itu selesai bulanan September penjualan album sebagai # 1. 60.000 unit dikirim oleh minggu pertama rilis dan salinan tambahan dicetak.  Walaupun Don't Don diterima agak hambar tinjauan dari para kritikus, album ini terjual lebih dari 160.000 eksemplar pada akhir tahun, menjadi yang terbaik kedua - catatan penjualan 2007.  Album ini juga menemukan sukses di Taiwan; itu memecahkan rekor sebagai album Korea peringkat tertinggi di G-musik Combo Billboard Chart, melebihi album TVXQ dan Shinhwa. Album Super Junior juga menempati peringkat atas boy band Taiwan K Satu, yang album debut di # 6.

Didukung oleh pelepasan Don't Don, Super Junior dinominasikan dalam tujuh kategori terpisah pada 2007 M.NET / KM Music Festival yang digelar di 17 November, 2007. Super Junior memenangi tiga kategori tersebut termasuk "Netizen Choice Award" dan "Mobile Popularitas", menjadi pemenang terbesar malam. Grup juga memenangkan "Best Artist of the Year" (Daesang), disebut oleh banyak orang sebagai pengakuan tertinggi dari upacara.  Super Junior mengumpulkan dua penghargaan pada 14 Desember 2007 di 2007 Golden Disk Awards.  Walaupun dikalahkan oleh SG Wannabe memenangkan "Daesang", Super Junior memenangkan "Bonsang" dan "Popularity Anycall TPL Award", yang diharapkan dilaporkan sebagai kemenangan bagi kelompok oleh media setelah keberhasilan Don't Don.

2008-saat ini: Luar Korea

Pada tanggal 2 Oktober 2007, SM Entertainment mengumumkan sub-unit ketiga Super Junior, Super Junior-M, sebuah subkelompok yang ditujukan untuk pasar Cina.  Sementara pembentukan subkelompok singkat menciptakan kontroversi di antara para penggemar dan manajemen,  Super Junior-M menjadi sebuah kesuksesan fenomenal di Cina , memiliki kesempatan untuk memiliki dua terjual habis konser di Hong Kong,  atas peringkat mingguan dengan penampilan mereka di berbagai program, , dan menjadi kelompok berhala yang paling pengesahan kontrak di China.  Dengan tidak adanya hampir separuh dari anggota di Korea, sub-unit keempat Super Junior ini terbentuk pada tahun yang sama untuk mencegah Super Junior dari menghilang dalam industri musik Korea. Dengan lima anggota dari Super Junior-T dan Yesung, mereka membentuk subkelompok, Super Junior-Happy. Super Junior-Happy merilis EP "Cooking? Cooking!" pada 5 Juni 2008, dan promosi berakhir pada 7 September, yang berlangsung selama empat bulan. Pada November 2008, Super Junior-T kembali, kali ini sebagai kelompok bernyanyi di Jepang, yang disebut SuperJunior-TxMoeyan; Moeyan menambahkan grup ini, seorang wanita yang terkenal dua kelompok komedi di Jepang.  "ROCK & GO", sebuah bahasa Jepang versi "Rokkugoh!!", debut di # 19 di Oricon Charts Harian  dan melompat ke # 2 tiga hari kemudian.

Tur besar pertama Super Junior, Super Show, yang dimulai pada 22 Februari 2008 di Seoul. Tur mencakup tiga negara dan telah ditunjukkan pada enam kota yang berbeda, termasuk Bangkok, Shanghai, dan Beijing .  Dari 8 Juli - 9 Juli, 2008, Super Junior mengadakan jumpa penggemar pertama mereka di Jepang, di Nippon Budokan di Tokyo, sebagai perayaan untuk pembukaan Homepage Jepang resmi mereka, yang diluncurkan pada 1 April 2008. 12.000 tiket ke jumpa penggemar semua terjual habis dalam beberapa hari. Grup dikompilasi Jepang merilis satu hari berikutnya, yang berjudul "U / TWINS", yang meliputi versi Jepang "U" dalam rilis terbatas, untuk melengkapi acara. Tunggal memuncak di # 4 di Oricon Jepang Daily Chart di hari pertama rilis, dan turun ke bawah untuk hanya empat tempat dalam detik. Tunggal memecahkan rekor baru untuk menjadi yang pertama tunggal Korea telah membuat dalam top 10 di Oricon Jepang Weekly Chart. Pada tanggal 2 Agustus 2008, Super Junior memperluas rute ke Genting Highlands, Malaysia, menjadi salah satu dari tamu pemain di MTV Asia Awards 2008 bersama dengan artis internasional lainnya seperti OneRepublic dan Jabbawockeez.  Mereka adalah seniman SM ketiga yang menang Favorite Artis Korea di MTV Asia Awards setelah Kangta dan BoA, dan yang kedua kelompok musik memenangkan penghargaan setelah JTL pada tahun 2003.

Album ketiga Super Junior, "Sorry Sorry", dirilis pada 12 Maret 2009 dengan diakui ulasan.  Judul album single, "Sorry Sorry" ini dirilis secara digital pada 9 Maret 2009. Dalam waktu kurang dari seminggu setelah preorders diumumkan, lebih dari 150.000 eksemplar pra-perintahnya. "Sorry Sorry" adalah album pertama mereka debut di # 1 pada Hanteo Charts, dan terjual lebih dari 29.000 eksemplar pada hari pertama, Seo Taiji mengalahkan rekor 25.000.  Promosi untuk album mulai Maret 13 dengan kinerja "Sorry Sorry" dan "Why I Like You" di Music Bank.  Dua minggu kemudian, "sorry Sorry" menjadi nomor satu nyanyian minggu pada program yang sama. Selama kinerja kelompok pada program musik Lagu-lagu Populer pada 15 Maret naik ke peringkat setinggi 14%, yang tertinggi dalam beberapa tahun terakhir.  Dari Maret-Mei, "Sorry SOrry"mengumpulkan total sepuluh # 1 penghargaan dengan kemenangan berturut-turut di Korea, setelah tunggal menjadi sukses nasional dan internasional. Setelah hanya satu bulan rilis, menjadi album terlaris tahun 2009 di Korea Selatan. Sorry Sorry juga yang kritis dan sukses secara komersial hit di negara-negara Asia lainnya, memilih kelompok untuk menjadi satu-satunya wakil di luar negeri untuk kedua kalinya di Taiwan's Golden Melody Awards tahunan. Sorry Sorry adalah album bahasa korea terlaris di Taiwan,  Thailand, Cina, dan Filipina, di mana tercantum di album terakhir menjadi album K-pop yang pertama untuk mencapai # 1 di chart musik dari negara.

Peristiwa Penting

Kecelakaan Mobil 19 April Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia
Merapikan artikel bisa berupa membagi artikel ke dalam paragraf atau wikifikasi artikel. Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini.


Pada 19 April, 2007 pukul 12:20 KST,  empat anggota Super Junior (Shindong, Eunhyuk, Kyuhyun dan Leeteuk) dan dua manajer terlibat dalam kecelakaan mobil. Sopir kehilangan kendali kendaraan dan van terbalik pada sisi kanan, bertabrakan dengan trotoar.

Kyuhyun, yang duduk di belakang kursi pengemudi ketika kecelakaan itu terjadi, terluka parah dengan patah tulang pinggul, pneumotoraks dari tulang rusuk, dan goresan dan memar.  Kyuhyun juga terus menyelinap masuk dan keluar dari kesadaran untuk beberapa hari setelah kecelakaan itu terjadi. Leeteuk menderita goresan di punggungnya dan wajah, dan harus menerima jahitan. Dia melakukan operasi dan berhasil mengeluarkan pecahan kaca di punggungnya, dan menerima total 170 jahitan di kedua punggung dan wajahnya.

Shindong dan Eunhyuk, yang paling tidak terluka hanya dengan beberapa luka, goresan, dan memar, keduanya dibebaskan pada 23 April 2007.  Leeteuk dan Kyuhyun pulih lebih cepat dari yang diharapkan,  dan Leeteuk diperbolehkan pulang dari rumah sakit pada 30 April, 2007. Kyuhyun dipulangkan dua bulan kemudian pada tanggal 5 Juli 2007.


Gaya Musik

Secara keseluruhan, Super Junior telah merilis tiga album studio dan satu tunggal fisik, termasuk kadang-kadang kontribusi ke drama soundtrack. Mereka diakui untuk harmonisasi vokal mereka dan bersama-sama sebagai anggota masing-masing memberikan kontribusi suara yang berbeda kisaran dalam musik mereka. Beberapa anggota yang dikreditkan untuk teknik pukulan sabuk vokal mereka, terutama Yesung.  Meskipun vokal kontribusi signifikan oleh setiap anggota , Yesung, Sungmin, Ryeowook, dan Kyuhyun diberi label sebagai vokalis memimpin grup. Shindong, Eunhyuk, dan Kibum adalah rapper utama grup, dengan Donghae, Heechul dan Leeteuk secara konsisten sebagai pendukung vokal. Eunhyuk juga secara teratur menyumbang menulis musik rap grup.

Musik Super Junior terutama jatuh ke dalam kategori arus utama pop Korea. Genre lagu-lagu ini biasanya dicampur dengan cabang yang berbeda instrumen elektronik, dengan penekanan berat pada perkotaan kontemporer, tari pop, dan rap. Generic pop melodi digunakan lebih dalam SuperJunior05 (TWINS), sementara R&B dan electronica beats sulty digunakan lebih dalam "Sorry Sorry".

Super Junior bekerja sama dengan Jin Young Yoo, yang telah menghasilkan dan mengatur sebagian besar kelompok promosi sejak debut single. Yoo juga dikenal untuk menciptakan gaya SMP yang terkenal, sebuah genre yang meliputi infus seimbang rock, R&B, dan rap, dengan melengkapi unsur-unsur musik seperti gitar listrik, bass, dan instrumen perkusi yang berbeda.  Super Junior telah menonjol digunakan gaya SMP ini Jangan Don.

Super Junior telah meliput beberapa lagu dalam album mereka. Single perdana mereka "TWINS (Knock Out)" adalah penutup Triple Eight's "Knockout," yang dirilis pada tahun 2003. Sementara gaya musik ini kebanyakan dipertahankan seperti aslinya, "TWINS (Knock Out)" sentuhan lebih dekat dengan rap rock, rap dengan lebih cepat dan lebih menekankan pada instrumen bass. Pada sebagian besar meliputi mereka, judul asli disimpan. Contohnya termasuk Cape's "LOVE" dan Exile's "Believe". Namun, sebagian besar sampul buku ini adalah diatur ulang ke berbagai menyertai, seperti "Full of Happiness" milik HOT.

Gaya Tari

Super Junior dikenal untuk melakukan pertunjukan yang sangat berpusat di sekitar mereka koreografi, dan diakui untuk mereka sangat sychronized tarian. Kelompok pra-debut adalah pertunjukan tari hip hop dan mereka juga telah bergabung dengan B-boy pertempuran dan pertunjukan sepanjang karir mereka.

Gaya tarian mereka secara luas disebut sebagai jalan menari, dengan mayoritas dari mereka yang berisi koreografi tari hip hop seperti meletuskan bergerak, melambai, geser, dan cair menari. Sebagian besar lagu-lagu mereka biasanya berisi musik di mana salah satu jembatan untuk enam anggota dari grup melakukan pertunjukan tari. Han Geng, Shindong, Eunhyuk, dan Donghae dilaporkan penari yang paling terampil dalam kelompok, di mana empat di antaranya kelompok biasanya terlihat memimpin tari-tarian dan juga melakukan solo.  Dances dalam bentuk seni bela diri yang banyak digunakan dalam rutinitas tarian baik sebagai Sungmin Han Geng dan terlatih secara profesional di daerah itu. Beberapa anggotanya juga berpartisipasi dalam menciptakan koreografi tarian mereka, seperti yang Shindong koreografer utama untuk "U" dan untuk sebagian besar kelompok urutan tarian lain. Para anggota bekerja sama untuk menciptakan koreografi tarian untuk "Don't Don" dan "Marry U", baik promosi single untuk album kedua kelompok.

Gambaran

Super Junior dikenal paling baik menjadi seorang muda, energik, dan kelompok humor.  Kelompok ini juga menyatakan bahwa memiliki kerja sama tim yang baik adalah salah satu alasan kunci untuk keberhasilan mereka. Ikatan dan persahabatan antara anggota telah terlihat sejak sebelum kelompok debut, ketika SM mengatur semua dari mereka untuk tinggal di satu apartemen. Heechul telah menyebutkan beberapa kali bahwa kalau bukan bagi anggota-anggotanya, dia akan meninggalkan Super Junior untuk mengejar karir akting khusus.

Musik Super Junior dikenal karena memiliki banyak gambar dengan mengarang yang berbeda setiap rilis baru. DEbut gambar Super Junior bersandar pelan menuju sebuah batu penampilan untuk melengkapi rap / rock "TWINS (Knock Out)". Untuk "Miracle," banyak anggota muda dan menampilkan sebuah gambar lucu dengan warna rambut lebih ringan dan gaya tarian lucu. Kelompok segera dialihkan ke tempat yang lebih matang, gaya rapi dengan "U", di mana para anggotanya mengubah rambut mereka yang lebih gelap dan mengenakan warna gelap, lebih berpakaian flamboyan. Untuk rilis "DOn't Don", kelompok yang dipimpin untuk sebuah transformasi gelisah.  Mereka menjadi lebih menampakkan pakaian dan banyak anggota dikelantang rambut, memakai make-up gelap, dan tato sementara. Kang-in memiliki gaya rambut yang potongan rambut dengan desain tergores, Leeteuk dan Sungmin rambut pirang dan setengah bercukur, sementara Heechul, Han Geng, dan Kyuhyun memakai dengan gaya rambut yang berwarna cerah, yang semuanya diilhami oleh punk fashion dan modifikasi hip hop fashion. Untuk lagu 'Sorry Sorry',mereka menggunakan konsep 'Boys to Men'.Jika sebelumnya mereka lebih banyak menggunakan baju santai,kali ini mereka lebih banyak menggunakan setelan jas yang dimodifikasi agar tidak berkesan terlalu kaku. Gaya ini dengan cepat menjadi trendsetter di Korea.

Kritik

Super Junior telah dikritik di masa lalu untuk bibir-synch dan kurangnya keterampilan vokal secara khusus untuk nada gemetar dan berat bernapas,  Kritik memburuk pada bulan Juli 2006 ketika mereka lipsynched on Show! Musik Inti dari MBC, sebuah pertunjukan yang menjamin semua pertunjukan hidup. Meskipun penggemar membela mereka mengatakan bahwa Heechul sakit, para pengkritik mereka tidak menerima penjelasan ini. Mereka berpendapat bahwa karena band ini berisi tiga belas anggota, salah satu penyanyi seharusnya tidak memerlukan lipsynching oleh seluruh kelompok.  Walaupun demikian, mereka masih tetap populer melalui basis penggemar yang besar dan penjualan album mereka telah kuat. Untuk meringankan kritik, Super Junior kinerja pertama "Jangan Don," timah satu dari kelompok album kedua, adalah hidup dan tidak lipsynched.  Dari tiga puluh enam lagu-lagu yang dilakukan pada kelompok live pertama tur konser, Super Show, hanya enam lagu yang lipsynched, suatu prestasi yang diterima ulasan positif. Beberapa anggota juga telah melakukan versi acapela lagu mereka. 

RAIN'S BOYBAND "MBLAQ"


MBLAQ, (엠블랙) adalah kwintet Korea Selatan boy band korea pop diciptakan oleh penyanyi R & B Hujan di bawah label J. Tune Entertainment. Grup debutnya pada Oktober 9, 2009 at Rain's Legend of Rainism konser. Pada 14 Oktober 2009 kelompok merilis album single perdana mereka, "Hanya BLAQ", yang di atasnya berbagai on-line dan off-line chart musik di Korea Selatan.

Setelah dilatih selama dua tahun, MBLAQ ini pertama kali diumumkan pada tanggal 21 September 2009, dengan penampilan di majalah Nylon. Grup yang muncul bersama Hujan, dalam Legenda Rainism konser. Mereka melakukan berbagai lagu-lagu dari EP yang dihasilkan mereka, Baru BLAQ dan bertemu dengan pujian.  kelompok penggoda merilis debut lagu mereka, "Oh Yeah" pada 12 Oktober, dengan video musik yang merilis dua hari kemudian. Bertepatan dengan video musik, MBLAQ debut album Hanya satu BLAQ, dirilis pada hari yang sama,  topping berbagai grafik di Korea Selatan. Hari berikutnya, kelompok membuat debut siaran mereka pada M.net 's F! Countdown, melakukan "Oh Yeah".

Pada awal Desember, kelompok debutnya di Jepang, berikut kinerja mereka selama pertemuan penggemar Rain-menghasilkan sebuah film dokumenter yang diproduksi di sekitar mereka tinggal di Jepang.  Kemudian, pada bulan, kelompok untuk memulai promosi lagu mereka menindaklanjuti, "good love ", dengan video musik yang dirilis 10 Desember 2009.  Pada tanggal 15 Desember, diumumkan bahwa kelompok akan menjadi bagian dari Season lima dari Idol Show (hangul: 아이돌 군단 의 떴다! 그녀 dinyalakan. Idol Corps, Dia Telah Tiba!), dengan menayangkan episode pertama sehari kemudian.

Anggota Saat ini 
Seungho (승호) 
Nama Lengkap: Yang Seungho (양승호) 
Tanggal Lahir: 16 Oktober 1987 (umur 22)
Posisi: Pemimpin, Lead Vocalist 

G.O (지오) 
Nama Lengkap: Jung Byunghee (정병희)
Tanggal Lahir: November 6, 1987 (umur 22)
Posisi: Vokalis Utama

GO adalah mantan anggota grup korea, TYKEYS, 3-member band yang berjaya pada 2007.
Lee Joon (이준) 
Nama Lengkap: Lee Changsun (이창선)
Tanggal Lahir: 7 Februari 1988 (umur 22)
Posisi: Vokalis, Dancer Utama 

Joon bertindak dalam film Ninja Assassin sebagai versi muda karakter Hujan Raizo.  
[sunting] 
Cheondoong / Thunder (천둥) 
Nama Lengkap: Park Sanghyun (박상현)
Tanggal Lahir: 7 Oktober 1990 (umur 19)
Posisi: Rapper, Lead Dancer 

Cheon doong (istilah untuk korea Thunder) adalah adik dari 2NE1 vokalis Samsons. Setelah berlatih di bawah Loen Hiburan, Cheon doong ditransfer ke J. Tune untuk kemudian menggantikan Sang anggota Bae (상배) setelah ia pergi sebelum kelompok debut. Saudara perempuannya, Afgan, adalah mantan ekspatriat korea yang pernah membintangi film dan televisi di Filipina. Seperti adiknya, ia tinggal di Filipina dan fasih dalam bahasa Tagalog dan juga percakapan dalam bahasa Inggris. 

Mir (미르) 
Nama Lengkap: Bang Chulyong (방철용)
Tanggal Lahir: 10 Maret 1991 (umur 18)
Posisi: Rapper Utama 

Mir adalah adik dari aktris Go Eun Ah. Dia baru-baru ini menjadi bagian dari Makbanshi (Korea: 아이돌 막내 반란 시대 dinyalakan. Magnae Idol Pemberontakan) bersama dengan yang lain sesama anggota termuda kelompok berhala 2, FT Island, U-Kiss, T-Max, dan Mighty Mulut. Dia ditampilkan dalam Ahn Jin Kyung's song, "Bad Person". 

Mantan 

Sang Bae (상배) 
Real Name: Kim Sang Bae (김상배) 
Tanggal Lahir: April 29, 1991 (umur 18) 

Dia meninggalkan  MBLAQ sebelum debutnya karena alasan pribadi.

50 Best Korean Artist Voice


berDasarkan voting yang diadaind di korrea, telah didapat 50 artis Dengan SUarra terBAEGG..seneng banget pas tw kyuhnie oppa massug 20 bessar,yah lumayan laa,ada ryoewook oppa jg di 5 besar,,senneng banget,sayang banget g dragon kagag massug,,(padahal berharap bangetT.T). buat lbih lengkapnya aq kasi listnya,,,,

01. Kim Junsu (TVXQ)

02. Kim Jae Joong (TVXQ)

03. Se7en

04. Kim Ryeowook (Super Junior)

05. Andy Lee

06. Kim Hyun Joong (SS501)

07. Jung Ji Hoon/Rain

08. Lee Min Woo

09. Park Yoo Chun (TVXQ)

10. Kang Ta

11. Cho Kyu Hyun (Super Junior)[lol]

12. Lee Hong Ki (F.T. Island)[:D]

13. Jun Jin

14. Shim Changmin (TVXQ)

15. Kim Jong Kook

16. Kim Ye Sung (Super Junior)

17. Shin Hye Sung

18. Son Ho Young

19. Kang Daesung (Big Bang)

20. Oh Jung Hyuk

21. Lee Seung Gi

22. Kim Jong Hyun (SHINee)

23. Tae Yang (Big Bang)

24. Ryan (PARAN)

25. Lee Dong Hae (Super Junior)


Top 25 Female Voices

01. BoA[patut diacungin jempol dde]

02. Ivy

03. Dana (CSJH)

04. Jang Ri In

05. Jang Nara

06. Park Ye Eun (Wonder Girls)

07. Lee Hyori

08. Park Jung Ah (Jewelery)

09. Solbi

10. Stephanie (CSJH)

11. Kim Tae Yeon (SNSD)

12. Lee Jung Min

13. Sun Mi (Wonder Girls)

14. Jessica (SNSD)[kurang puas si,tp kagag ape dda]

15. Bae Seul Gi

16. Nam Gyu Ri

17. Park Bom

18. Bada

19. Min Sun Ye (Wonder Girls)

20. Han Seung Yeon (Kara)

21. Lina (CSJH)

22. JOO

23. Seo Hyun (SNSD)

24. Isak

25. Heebon

Kim junsu ama BoA emang best de, pantes ajja mereka dpet tempat teratas, 4 jempol de:D 

Thursday, March 4, 2010

Big Bang Last Farewell lyrics


yes bigbang is back most definitely hey move
b to the i to the g (bang bang) about love

i don't wanna be without you girl majimak insaneun jeobeodugil barae
oneul dan harumankeumeun i don't wanna be without you girl nae seotun maeum
kkaji ango gajwo i love you i need you girl
baby baby baby jogeum eosaekhajiman seoro
baby baby baby ajik saranghago inneunde
baby baby baby duryeopgineun hajimanseodo
kkeuchiboijiman nan geuraedo only you girl

sangcheoman gadeukhae mojilge nal daehadeon neo
eoreugo dallae tto banbokdoe neol pihadeon na
eodiseobuteo eogeutnasseulkka ginagin gomin
haedabeomneun munjesoge hemeyeo nan

miromirosoge gachin gil ireun bangnangjamanyang idojeodo motae nan manyang
gidarigiman hal ppun sappunsappunhi naege dagawajugil girl
uri cheoeummannan ttae cheoreom putputadeon geuttae cheoreom
ireonireonireon jeoreonjeoreonjeoreon neowa nae saiui kkeun jeoldaenochimareo

i don't wanna be without you girl majimak insaneun jeobeodugil barae
oneul dan harumankeumeun i don't wanna be without you girl nae seotun maeum
kkaji ango gajwo i love you i need you girl
baby baby baby jogeum eosaekhajiman seoro
baby baby baby ajik saranghago inneunde
baby baby baby duryeopgineun hajimanseodo
kkeuchiboijiman nan geuraedo only you girl

amureon mal eopsi tteona yeollageopgo (amu mal anko)
geureoda eoneunal gapjagi natanago (museunirisseonnyaneun deut)
nal gatgononeungeonji ige sarangi matneungeonji
haruedo yeoldubeon deo hetgalligo (about love)
handubeon gatgonoldeon jangnangam neon mwol wonhaennyago doemureobwasseo
dalkomhameun aju jamkkan urin neomu swipge nogabeorin somsatang
(jichin gaseum ijen nado makjimotalgeotman gata) eoseo nal jabajwo (tteonagagi jeone)

i don't wanna be without you girl majimak insaneun jeobeodugil barae
oneul dan harumankeumeun i don't wanna be without you girl nae seotun maeum
kkaji ango gajwo i love you i need you girl
baby baby baby jogeum eosaekhajiman seoro
baby baby baby ajik saranghago inneunde
baby baby baby duryeopgineun hajimanseodo
kkeuchiboijiman nan geuraedo only you girl

yeojeonhi neol saranghajiman naegeneun neomuna sojunghajiman ye
nugudo ne jaril meul su eomneungeol i know (you know)
oh geunyang joyonghi nal anajwo

i don't wanna be without you girl majimak insaneun jeobeodugil barae
oneul dan harumankeumeun i don't wanna be without you girl nae seotun maeum
kkaji ango gajwo i love you i need you girl
baby baby baby jogeum eosaekhajiman seoro
baby baby baby ajik saranghago inneunde
baby baby baby duryeopgineun hajimanseodo
kkeuchiboijiman nan geuraedo only you girl

b to the i to the g (bang bang)
kkeuchiboijiman nan geuraedo only you girl (about love)

Sinopsis Brilliant Legacy episode 22


Seung-mi (Moon Chae-won) mencari Woo-hwan (Lee Seung-gi) sepanjang pagi namun tidak berhasil. Begitu Eun-sung (Han Hyo-joo) muncul bersama Woo-hwan, Seung-mi langsung menduga ada yang tidak beres. Hal serupa juga dirasakan Jun-se (Bae Soo-bin) begitu melihat sebuah kalung melingkar di leher Eun-sung.

Sebelum kembali ke Seoul, Woo-hwan mengusulkan supaya mereka berempat mengunjungi gua yang merupakan obyek pariwisata. Disana, Seung-mi benar-benar terpukul ketika melihat Woo-hwan menadahkan tangannya untuk menghalangi tetesan air mengenai kepala Eun-sung, dan tiba-tiba jatuh pingsan.

Sepanjang perjalanan pulang, Seung-mi tidak bicara apa-apa dan langsung masuk ke kamar begitu tiba di apartemen. Keruan saja Sung-hee (Kim Mi-sook) bingung, namun ia mulai bisa menebak ketika Woo-hwan membela Eun-sung dan mengatakan kekacauan yang terjadi seputar masalah warisan nenek Jang Sook-ja (Ban Hyo-jung) bukanlah kesalahan sang putri tiri.

Setelah mengantar Eun-sung, Jun-se mengajak Woo-hwan untuk bicara empat mata. Begitu bertemu, Jun-se langsung memukul pria itu dua kali, dan menyebut bahwa pukulan pertama sebagai balasan atas yang dilakukan Woo-hwan sebelumnya dan yang kedua adalah karena Woo-hwan tidak mendengarkan ucapannya. Dengan tegas, Jun-se menyebut bahwa Woo-hwan cuma bisa memilih salah satu : Seung-mi atau Eun-sung.

Ketika sampai di rumah tempat dirinya tinggal bersama Hye-ri (Min Young-won), sang sahabat sangat terkejut saat melihat kalung pemberian Woo-hwan melingkar di leher Eun-sung dan langsung bisa menebak apa yang sudah terjadi. Di tempat lain, Woo-hwan terus memikirkan perkataan Jun-se dan sadar bahwa apa yang dilakukan Seung-mi adalah karena gadis itu sangat mencintainya.

Di apartemen, Sung-hee mendekati Seung-mi yang tengah terbaring sambil meminta gadis itu melepaskan Woo-hwan. Sudah tentu, permintan itu ditolak mentah-mentah. Tak lama kemudian, Seung-mi mendapat telepon dari Woo-hwan yang mengajaknya bertemu untuk bicara tentang sesuatu yang penting. Langsung punya perasaan tidak enak, Seung-mi berkelit dengan mengatakan dirinya tengah sakit dan tidak bisa pergi.

Dengan cepat, Seung-mi menelepon Eun-sung namun ponsel sang saudara tiri ternyata tidak aktif. Tak lama kemudian, Seung-mi ditelepon oleh In-young (Son Yeo-eun). Setelah bertemu dengan gadis itu, Seung-mi kaget mendengar seorang pria tengah mencari Eun-sung. Kuatir rencananya rusak, Seung-mi meminta In-young untuk tidak memberitahu nomor ponsel Eun-sung dengan alasan bahwa pria itu kemungkinan adalah penagih utang.

Sadar bahwa satu-satunya jalan untuk bisa bertahan adalah dengan menjatuhkan Eun-sung dan Nenek Jang, Sung-hee mendatangi Pengacara Park dan mengajaknya bekerja sama. Sama seperti Sung-hee yang menginginkan warisan Nenek Jang jatuh ketangannya, Pengacara Park ternyata juga berambisi menguasai perusahaan Jin Sung.

Saat tengah meneliti kebersihan rumah, kepala pelayan Pyo Sung-chul (Lee Seung-hyung) menemukan kalung Eun-sung dan menyerahkannya pada Woo-hwan. Keesokan paginya, Woo-hwan menyerahkan kalung gadis itu dengan segera. Teringat dengan kalung yang sama juga dipakai Young-jae, Woo-hwan tidak sadar kalau pemuda yang diakui sebagai keponakan sahabatnya Jin Young-suk (Jung Suk-won) adalah Eun-woo (Yun Joon-suk) yang selama ini dicarinya.

Diminta untuk mengantarkan pesanan ke sebuah tempat, Woo-hwan sempat keberatan. Namun begitu tahu kalau yang memesan adalah sepasang suami-istri yang telah berusia lanjut, pemuda itu langsung tersentuh. Apalagi setelah ingat kalau di masa lalu dirinya tidak menghargai uang yang dimiliki, Woo-hwan merasa menyesal setengah mati.

Di restoran, kabar gembira didapat : proposal Jin Sung diterima. Saking gembiranya, Woo-hwan langsung memeluk Eun-sung (yang langsung gelagapan). Kegembiraan juga dirasakan Nenek Jang, namun kemarahannya bangkit begitu mendengar Pengacara Park meminta sang pimpinan membatalkan warisannya. Nenek Jang tidak sadar bahwa di tempat lain, Sung-hee mulai menyebarkan gosip yang bertujuan untuk menjatuhkan harga saham perusahaan Jin Sung.

Untuk merayakan keberhasilan, Woo-hwan mengajak Manajer Lee dan Eun-sung makan malam di kafe milik Young-suk. Di sana, Woo-hwan eberusaha membujuk Eun-woo untuk keluar menemui teman-temannya. Sayang sebelum semuanya kesampaian, terjadi sesuatu hal yang bakal mengubah kehidupan Woo-hwan dan Eun-sung selamanya.(indosiar.com/mdL)

Sinopsis Brilliant Legacy episode 21


Sempat terpikir untuk memberitahu keluarga Woo-hwan (Lee Seung-gi), Eun-sung (Han Hyo-joo) mengurungkan niatnya karena kuatir bakal terjadi kesalahpahaman. Hal serupa juga dilakukannya ketika Seung-mi (Moon Chae-won) menelepon ke ponsel Woo-hwan.

Berusaha melacak keberadaan Woo-hwan, Seung-mi menelepon Young-suk (Jung Suk-won). Begitu mendengar nama Seung-mi disebut, Eun-woo (Yun Joon-suk) langsung terbangun dan memanggil gadis itu. Untungnya, Seung-mi hanya mendengar secara sayup-sayup dan tidak lagi bertanya ketika Young-suk memberitahu kalau yang berbicara adalah sepupunya.

Saat bangun di pagi hari, Woo-hwan terkejut mendapati Eun-sung telah menyiapkan sarapan. Di restoran, Eun-sung mengancam bakal melaporkan pemuda itu ke polisi bila hal serupa terulang. Namun, Woo-hwan berkelit dengan mengatakan bahwa apa yang terjadi adalah kesalahan Eun-sung, yang menolak kalung pemberiannya.

Dengan penuh antusias, Eun-sung mempresentasikan proposalnya pada Nenek Jang tanpa sadar kalau idenya telah disabot oleh pengacara Park Tae-soo (Choi Jung-woo). Rupanya, ayah Jun-se tersebut bertekad mendepak Eun-sung dari perusahaan dan cara yang digunakannya adalah dengan membongkar nilai tawaran kepada pihak lawan.

Ketika hendak keluar, Eun-sung berpapasan dengan Seung-mi, yang tidak bisa lagi menahan rasa penasarannya melihat sang saudara tiri masih bekerja di perusahaan Jin Sung. Dengan sengaja, Seung-mi menerima telepon dengan gaya mesra. Padahal setelah Eun-sung pergi, Seung-mi dengan sedikit kesal menanyakan kenapa Woo-hwan tidak muncul. Kembali mengajak bertemu, Seung-mi menyebut ingin menunjukkan sesuatu yang berkaitan dengan Eun-sung.

Ketika diberitahu kalau Eun-sung bakal melakukan perjalanan bisnis, Jun-se (Bae Soo-bin) dengan antusias menawarkan diri untuk menemani gadis itu karena kebetulan ia juga bakal pergi ke tempat yang sama. Wajahnya langsung berubah saat tahu Eun-sung bakal pergi bersama Woo-hwan, namun Jun-se masih bisa menutupi kekuatirannya.

Menjelang keberangkatan, masing-masing pihak kuatir saat tahu Woo-hwan dan Eun-sung bakal melakukan perjalanan bisnis bersama. Young-ran sempat meminta putranya untuk menginap di hotel lain, sementara Hye-ri tidak henti-hentinya menasehati Eun-sung untuk berhati-hati terhadap Woo-hwan.

Menjelang waktu keberangkatan, Nenek Jang belum memberi keputusan mengenai proposal yang ditawarkan. Siapa sangka, sang pimpinan Jin Sung mengambil keputusan yang cukup mengejutkan : ia mengirim Seung-mi sebagai wakil dari kantor pusat untuk ikut ambil bagian dari proses negosiasi.

Keruan saja saat diberitahu, Seung-mi sangat gembira dan langsung meminjam mobil ibunya untuk pergi ke tempat dimana dirinya bakal bertemu dengan Woo-hwan dan Eun-sung. Di perjalanan, Woo-hwan dan Eun-sung yang belum sadar kalau mereka bakal ditemani oleh Seung-mi begitu gembira dan menyempatkan diri untuk pelesir lebih dahulu.

Ketika sampai di tempat pertemuan, wajah Seung-mi langsung berubah melihat keakraban Eun-sung dan Woo-hwan. Hal serupa juga dialami Eun-sung, yang langsung berusaha menghindar. Suasana makin pelik ketika selesai rapat, Jun-se sudah menunggu Eun-sung. Tidak mau Eun-sung hanya pergi berdua dengan Jun-se, Woo-hwan memaksa ikut melihat-lihat kapal pesiar.

Siapa sangka setelah melihat-lihat, Jun-se mengajukan tawaran supaya Eun-sung bergabung dengan dirinya setelah kontrak di perusahaan Jin Sung selesai. Woo-hwan langsung menunjukkan kekesalannya, dan keadaan semakin canggung ketika waktu makan malam tiba. Ketika Jun-se menawarkan makanan, dengan cepat memotong pembicaraan dengan mengatakan bahwa Eun-sung alergi terhadap kerang.

Untuk memancing simpati Woo-hwan, Seung-mi mulai bicara soal kesalahpahaman yang mungkin terjadi. Namun, Jun-se langsung menegur Seung-mi. Malamnya, baik Eun-sung dan Woo-hwan secara kebetulan sama-sama menghilang. Dengan cepat, Seung-mi menghubungi Jun-se untuk mencegah apa yang ditakutkannya terjadi.

Rupanya, Eun-sung memutuskan untuk berjalan-jalan. Sempat ragu-ragu, Eun-sung mengenakan kalung yang diberikan Woo-hwan. Ketika hendak kembali ke tempat menginap, Eun-sung berpapasan dengan Woo-hwan, yang meminta gadis itu untuk tetap disisinya.(indosiar.com/mdL)

Sinopsis Brilliant Legacy episode 20


Melihat Nenek Jang Sook-ja (Ban Hyo-jung) masuk ke kamarnya dengan lemah, Woo-hwan (Lee Seung-gi) yang sudah tahu ada sesuatu yang tidak beres langsung menyusul Eun-sung (Han Hyo-joo) yang tengah menyeret kopernya. 

Namun saat dikonfrontir, Eun-sung menyebut tidak ada gunanya membela diri karena Woo-hwan dan Nenek Jang tidak akan mempercayainya. Eun-sung akhirnya tinggal bersama Hye-ri (Min Young-won), yang kemudian memberitahu apa yang terjadi pada Jun-se (Bae Soo-bin).

Begitu Eun-sung muncul dan menyerahkan surat pengunduran diri, sikap Nenek Jang sama sekali tidak disangka oleh gadis itu : surat tersebut ditolak dan Eun-sung disuruh untuk kembali bekerja keesokan harinya. Keruan saja Eun-sung sangat terkejut, rupanya Nenek Jang masih mempercayai ucapannya meski ia sudah mengaku bahwa ada motif lain saat memutuskan untuk menerima warisan.

Eun-sung cuma bisa tercengang melihat reaksi Nenek Jang, yang kemudian merobek-robek surat pengunduran dirinya. Ketika Eun-sung menyebut bahwa dirinya berniat menolak warisan Nenek Jang demi kebaikan semua orang, lagi-lagi permintaan tersebut ditolak. Saat keluar, Eun-sung berpapasan dengan Seung-mi (Moon Chae-won).

Begitu ada kesempatan bicara empat mata, Eun-sung mengaku kecewa melihat kelakuan Seung-mi. Bukannya merasa bersalah, Seung-mi malah mengatakan bahwa semua yang dikatakannya adalah benar dan ia melakukan semua itu demi Woo-hwan. Meneteskan air mata saking kesalnya, Eun-sung berjanji bakal membongkar semua kebohongan Seung-mi dan ibunya.

Seperti yang telah diduga oleh Seung-hee (Kim Mi-sook), Woo-hwan menelepon Seung-mi. Namun, apa yang ditakutkan Seung-mi mulai menjadi kenyataan. Mendengar penjelasan gadis itu, Woo-hwan tidak langsung percaya dan malah menduga terjadi kesalahpahaman antara Eun-sung dengan Sung-hee dan Seung-mi.

Dalam kebingungan menentukan siapa yang bisa lebih dipercaya, Woo-hwan mengunjungi kafe milik sahabatnya Young-sul (Jung Suk-won) dan bertemu dengan Eun-woo (Yun Joon-suk) yang baru saja selesai bermain piano. Meski berbeda dari remaja lain, Eun-woo ternyata mampu menebak apa yang tengah dipikirkan Woo-hwan dan dengan caranya yang khas, memberitahu supaya pemuda itu mempercayai instingnya.

Kelihatan seperti orang kebingungan sejak Eun-sung tidak ada, Woo-hwan ditegur oleh manajer Lee Joon-young (Baek Seung-hyun). Suasana langsung berubah ketika Eun-sung muncul, Woo-hwan mengajak gadis itu untuk menemaninya membeli hadiah untuk Nenek Jang dengan gaji pertamanya.

Bisa ditebak, Nenek Jang langsung terharu begitu menerima pemberian Woo-hwan. Teringat dengan kalung Eun-sung yang hilang, Woo-hwan berusaha mencari di seluruh penjuru rumah namun tidak juga menemukan benda itu. Karena ingin membuat Eun-sung kembali ceria, pemuda itu memutuskan untuk membeli sebuah kalung berbentuk hati.

Ketika keluar dari rumah, Eun-sung dan Hye-ri terkejut melihat sebuah sepeda telah bertengger di depan dengan sebuah kalung dan surat di kemudinya. Begitu membaca isi surat tersebut, Eun-sung langsung tersenyum. Namun, Hye-ri mengingatkan bahwa meski kini Eun-sung dan Woo-hwan sudah sepaham, gadis itu tidak boleh melupakan Jun-se yang selalu ada disisinya.

Ucapan Hye-ri membuat Eun-sung sedih, ia sadar bahwa meski perasaannya terhadap Woo-hwan mulai berubah, namun apa yang dikatakan sang sahabat benar. Ketika punya kesempatan untuk minum berdua, Eun-sung mengembalikan kalung pemberian Woo-hwan.

Keluar dari restoran dan kembali ke rumah, Eun-sung tidak bisa lagi menahan kesedihannya. Tapi masalah ternyata tidak berakhir sampai disitu. Tiba-tiba terdengar ketukan keras di depan rumah, dan suara seorang pria berteriak memanggil nama Eun-sung.(indosiar.com/mdL)

Sinopsis Brilliant Legacy episode 19



Atas saran teman lama ayahnya , EUn Sung mengecek keberadaan asuransi ayahnya ke kantor asuransi. Sebelumnya dia telah berjanji pada Hwan bahwa mereka akan bertemu lagi sore ini , untuk pergi sama-sama ke gereja mencari peluang menjadi supplier di sana.

Eun Sung menemui petugas kantor asuransi dan memang benar ayahnya menjadi peserta asuransi jiwa di sana. Namun petugas itu menerangkan bahwa asuransi itu telah di klaim oleh baek sung hee, dengan surat kuasa dari 2 orang anaknya.
Eun Sung terkejut, dia tiba-tiba teringat kejadian saat ya berduka atas kematian ayahnya, ibu tirinya memang sempat meminta su kuasa darinya untk urusan utaganng. Eun SUng saat itu menandatanganinya tanpa curiga apapun. Eun sung akhirnya sadar bahwa ibu tirinya memang berniat menusuknya dari belakang. Eun SUng syok antara percaya tak percaya bahwa ibu tirinya sampai hati melakukan itu kepadanya dan Eun Woo. Eun Sung berjalan gontai tak tentu arah.

Hwan menunggu Eun Sung yang tak kunjung datang, padahal sudah lewat jam yang mereka janjikan untuk bertemu. Dia kesal. 

Di tempat lain Seung Mi tak kalah syok karena mengetahui ibunya tega membuang Eun Woo. Seung Mi pergi ke daegu seorang diri. Dia terkejut mengetahui Eun Woo sudah menghilang lagi dari sana. SEung Mi pun berjalan gontai mengetahui keadaanini.

Hwan masih bertanya-tanya karena Eun Sung tidak datang tadi sore dan tidak menghubunginya. Dia kesal sekaligus cemas. Jam sudah menunjukkan setengah 11 lebih,
Dia menanyakan Eun Sung pada pengurus Pyo.

Dia kaget karena Eun Sung ternyata belum sampai di rumah. Hwan tak sabar menunggu Eun Sung di lobby/teras. Dia sekarang benar-benar cemas karena sudah jam 12 malam Eun Sung belum juga tiba di rumah.

Dia terpaksa menelepon Jun Se.
"Apa Eun Sung ada bersamamu?"
"Tidak emang kenapa?"Jun Se jg ikutan cemas
"Katakan berapa no hp Eun Sung!", Hwan memaksa..(selama ini saling jaim ya, no hp aja sampai ga tau!)

Hwan dan Jun Se menelepon Eun Sung. tetapi panggilann tyaidak dijawab. Eun Sung sedang termenung (ngelamun!) seorang diri di bangku di taman pinggir jalan. Dia tak menghiraukan apapun.
Jun Se dan Hyeri mengecek kamar Hyeri,.
tapi tidak ada tanda-tanda Eun Sung pernah ke situ.
Hwan menunggu di halte bis dengan cemas. dia memperhatikan setiap bis yang mendekat.
Ada satu lagi bis yang datang. dia lega melihat Eun SUng berdiri di sana. Eun Sung turun, dia melamun sampai tak melihat Hwan ada di dekat situ.
"Hey!", hwan berteriak memanggil Eun Sung.
Dia mengomeli Eun Sung yang pulang larut malam dan membuatnya pusing.
Eun SUng belum benar-benar paham apa yang terjadi.
"Kamu di sini untuk menungguku?", kata Eun Sung tertegun (masih linglung belom connect ni anak!)
"Bukannya kita seharusnya hari ini bertemu mengapa tidak muncul?!", omel Hwan (orang kalo cemas jadi ngomel ya)
"Saya minta maaf, tapi mengapa kamu khawatir?", tanya Eun Sung heran
"Apa aku tidak bisa mengkhawatirkanmu?!. Apa kamu berniat membuatku kesal?!"
Eun Sung sekilas teringat saat Hwan beberapa kali memperhatikannya termasuk saat di bis kota dulu pernah melindunginya dari himpitan laki2.
Eun Sung terpana , dia berdiri mematung , diam seribu bahasa.


Jun Se yang sedang menyetir mobil lewat di depan halte itu. Dia melihat Hwan bersama Eun Sung. Hati Jun Se gundah. Dia hanya memperhatikan mereka dari dalam mobil lewat spion mobilnya.
Eun Sung mengikuti Hwan berjalan pulang ke rumah. Mereka tak berkata apa-apa. (cukup hati yang bicara nih) .
Jun Se hanya berani mengamati dari kejauhan. 

Seung Mi syok mengetahui perbuatan ibunya. Dia baru pulang ke rumah dini hari.


Keesokan paginya Hwan sarapan terlambat. Dia melihat kursi Eun Sung kosong. Pengurus Pyo berkata Eun Sung langsung pergi tadi.
Hyeri menelepon Eun Sung, dia cemas ingin tau apa yang terjadi
"Apa ini menyangkut keluarga Seung Mi lagi?", tanya hyeri.
Jun Se tak sengaja mendengar ucapan Hyeri. Dia bertanya mengapa Hyeri menyebut nama Seung Mi.
"Apa itu Seung Mi yang saya kenal?", desak Jun Se
Hyeri akhirnya terpaksa menceritakan pada Jun Se tentang hubungan Eun Sung, Seung Mi dan keluarganya.
  
Saat makan siang di restoran, Eun Sung malah pamit. Hwan yang tau Eun Sung pergi mengejar dan mencegatnya di tangga. Hwan tau Eun Sung belum makan apa-apa dari pagi. (Hwan nih bikin hatiku deg2an sekarang..eh salah harusnya Eun Sung bukan aku hihi..). Eun Sung nekad pergi, Hwan menahan lengan Eun SUng. Eun Sung tak sengaja menyebut kata Seung Mi. Eun Sung melepaskan lengannya dari Hwan. Dia merasa Hwan milik Seung Mi (Eun Sung serba salah kali ya).

Jun Se datang ke restoran Hwan, dia mengajak Hwan berbicara empat mata di roof garden.
"Ayo cepat mau bicara apa?", desak Hwan
"Terimakasih karena telah menjaga Eun Sung", kata Jun Se.
Hwan heran dan kesal.
Tatapan mata Jun Se mulai serius. (aku jadi tegang nih liat cowo2 serius ngomongin seorang ce).
Jun Se berkata dia menyukai Eun Sung, Dan minta Hwan menjauh dari Eun Sung , karena hal itu bisa membuat Eun Sung terluka nanti.




Eun Sung menemui ibu tirinya Sung Hee. Eun Sung mengatakan tentang asuransi jiwa ayahnya itu. Tapi seperti biasa ibu tirinya tidak mau disalahkan , dia selalu menyangkal! Ibunya membela diri bahwa dia harus membayar utang-utang ayah Eun Sung.(dah lah Eun sung ga usah diajak ngomong yang jahat gitu mah)
Tadinya Eun Sung pikir memang nasibnya begini dan akhirnya dia bersyukur karena punya nenek dan akan dapat warisan (tau-taunya nasibnya jelek karena dicurangin!)
Baek Sung hee kembali akan menggunakan cinta Seung Mi kepada Hwan untuk alasan. Namun Eun Sung sekarang marah, dia tidak mau menjamin Seung Mi bisa menikah dengan Hwan sekarang. Ibu tirinya kesal karena Eun Sung bisa menyakiti hati Seung Mi. 


Malam harinya, di rumah Sung He mengajak bicara Seung Mi untuk mengikuti rencananya.

Nenek sepertinya mulai pikun, dia mencari-cari kunci mobil yang padahal sudah ada dalam genggamannya.

Keesokan harinya di restoran, manager terkesan dengan usaha Hwan selama ini. Tapi rupanya masih ada masalah dengan order di gereja. Mereka terpaksa harus membantu membersihkan Hall pertemuan.

Hwan dan Eun Sung bertugas sukarela membersihkan Hall/Ruang pertemuan. Mereka kelihatan canggung. Hwan sempat menumpahkan ember. Tapi saat Eun Sung akan naik membersihkan kaca bagian atas, Hwan sukarela menggantikannya. Kerja bakti selesai. Eun Sung melihat Hwan sedang enak-enakan makan sendiri (makan sushi roll yang udah dipotong-potong). Eun Sung kesal. Hwan tersenyum dia menawarkan potongan sushi roll miliknya sambil tersenyum (Hwan cuma mesam-mesem godain Eun Sung). Eun Sung protes, dia merajuk dan berniat pergi. 
Tapi tiba-tiba Hwan memanggil Eun Sung, dia menyodorkan bungkusan makanan yang sebenarnya telah ia siapkan buat Eun Sung.
"Ini ambillah" 

Eun Sung sepertinya malu, apalagi saat dia buka, makanan itu satu set sushi dan sashimi. (makanya jangan cepet marah hehe). Tak hanya itu, Hwan juga telah menyiapkan air mineral botol untuk Eun Sung. Eun Sung tersentuh, dia tersenyum malu.
(Hwan sekarang banyak senyum..dia padahal manis kalau banyak senyum, dari dulu dia cemberut melulu)

Hwan dan Eun Sung sampai di rumah. Mereka keluar bersama dari mobil dengan ceria. Mereka bercanda saling berebut tas/kantong kecil. Tak jauh dari situ Seung Mi dan ibunya memperhatikan tingkah laku mereka dengan sebal.

Baek Sung Hee dan Seung Mi berkunjung ke rumah Hwan dengan suatu maksud. Mereka meminta bertemu dengan Nenek dan anggota keluarganya. Baek Sung Hee dengan wajah tak bersalah pura-pura mengaku bahwa dia mengenal Eun SUng anak dari suaminya yang baru meninggal. Dia minta maaf.

Dia juga minta maaf karena Eun Sung. Dia menfitnah Eun Sung yang sebenernya sudah mengenal nenek dari majalah dan mengenal Hwan dari SEung Mi. Dia menuduh bahwa Eung Sung memang sudah punya niat tidak baik. Sung He juga memutar balikan fakta tentang warisan dan menujukkan bukti surat kuasa Eun Sung.
Eun Sung dan Hwan yang baru datang, menyaksikan itu dengan heran.
Eun SUng syok dan tak percaya ibu tirinya bisa pandai memutarbalikkan fakta dan menfitnahnya seperti itu. Seung Mi pun membenarkan kata-kata ibunya. Eun SUng kehilangan kata-kata untuk membela diri. Dia hanya bisa berteriak "Tidak..bukan"
Nenek mendengarnya kecewa, antara percaya tidak percaya. 
Oh Yong Ran percaya pada kata-kata Sung Hee dan menampar Eun Sung. Hwan sempat protes pada ibunya.

Sung Hee dan Seung Mi pamit.
Eun Sung naik ke kamarnya sambil menangis. Dia langsung mengepaki barang-barangnya. Kemudian Eun Sung turun ke bawah untuk pamit dan memberi hormat pada nenek. Hwan tidak bisa berbuat apa-apa untuk mencegah Eun Sung.

 Eun Sung keluar dari rumah besar itu. Dalam hati dia berharap nenek masih mau percaya padanya.

Sinopsis Brilliant Legacy episode 18


Begitu bertemu dengan Sung-hee (Kim Mi-sook), Pyung-joong (Jun In-taek) langsung menceritakan kalau dirinya bertemu Eun-sung (Han Hyo-joo). Meskipun sudah diyakinkan dengan berbagai cara, termasuk dengan memfitnah Eun-sung, Pyung-joong menolak untuk pindah dari Seoul.

Di rumah, Eun-sung dan Woo-hwan (Lee Seung-gi) sibuk berdiskusi mengenai cara meningkatkan profit. Usul Woo-hwan untuk menyalurkan pasokan ke gedung pernikahan ditolak, karena Eun-sung menganggap itu artinya mereka menginjak lahan pencarian perusahaan lain. Obrolan seru tersebut didengar oleh Woo-jung (Han Ye-won), yang langsung melaporkan ke Young-ran (Yoo Ji-in) dan Nenek Jang Sook-ja (Ban Hyo-jung).

Di restoran, sebuah kejadian mengejutkan dialami oleh Woo-hwan : seorang tamu dengan sengaja membuat pemuda itu tersandung kemudian dengan sombong menyodorkan uang ganti rugi. Kejadian itu membuat Eun-sung marah dan berusaha membela, namun Manajer Lee Joon-young (Baek Seung-hyun) langsung mencegah. Dengan wajah merah-padam, Woo-hwan ternyata mampu meredam emosinya.

Di atas gedung, Eun-sung menyerahkan lap untuk membersihkan baju Woo-hwan yang terkena kuah sambil terus marah-marah. Namun, gadis itu langsung terdiam ketika Woo-hwan heran melihat Eun-sung mau membelanya. Kesabaran Woo-hwan berbuah manis, Manajer Lee dengan bijak langsung mengalihkan statusnya dari karyawan magang menjadi pegawai biasa. Dengan berseri-seri, Woo-hwan terus melihat lencana barunya yang disematkan Manajer Lee.

Wajah Woo-hwan langsung berubah begitu sampai dirumah, sang ibu Young-ran mengingatkan soal hari peringatan kematian sang ayah yang jatuh pada hari itu. Dengan tubuh dan tangan bergetar, Woo-hwan memberikan penghormatan di depan altar bertuliskan nama ayahnya. Meski sudah sekian tahun berlalu, Woo-hwan ternyata masih belum bisa melupakan kecelakaan yang terjadi dan tetap menolak buka mulut.

Gembira karena proposalnya diterima di sebuah pabrik, Woo-hwan langsung kesal saat tahu keberhasilannya dibantu oleh Jun-se (Bae Soo-bin). Dengan jengkel, ia meminta supaya kontrak langsung dibatalkan. Keruan saja pertengkaran dengan Eun-sung langsung terjadi. Langsung menghentikan mobil, Eun-sung, yang berdiri di tengah jalan, langsung membentak-bentak Woo-hwan.

Mata Woo-hwan langsung terbelalak melihat dari arah berlawanan, sebuah truk menuju ke arah Eun-sung dengan kecepatan tinggi. Langsung teringat dengan kejadian yang menimpa sang ayah, Woo-hwan langsung menarik Eun-sung dan marah besar. Dengan tubuh gemetar, Eun-sung sempat heran namun belakangan sadar bahwa apa yang terjadi mungkin berkaitan dengan kecelakaan yang dialami oleh ayah Woo-hwan.

Akibat kejadian tersebut, sikap Woo-hwan terhadap Eun-sung berubah lagi. Begitu sampai di restoran, pemuda itu berubah jadi pendiam dan langsung pamit pergi. Merasa bersalah karena dirinya telah membuat Woo-hwan kembali mengingat kenangan buruk di masa lalunya, Eun-sung mengunjungi restoran Jun-se untuk bertemu dengan In-young (Son Yeo-eun). Siapa sangka, sang sahabat malah menuduh Eun-sung, yang membatalkan pesanan makanan, sebagai gadis kikir namun tamak.

Ketika tengah berjalan pulang, Woo-hwan tiba-tiba mendapat telepon dari sahabatnya Jin Youn-suk (Jung Suk-won), yang meminta tolong untuk menjagai Yong-jae alias Eun-woo (Yun Joon-suk). Sempat keberatan, Woo-hwan akhirnya setuju begitu tahu kalau Eun-woo masih mengenalinya. Di depan remaja autis tersebut, Woo-hwan terus bercerita soal sosok Eun-sung, wanita yang seharusnya dianggap sebagai musuh namun malah disukainya.

Hal serupa ternyata juga dialami oleh Eun-sung, yang begitu terpengaruh dengan ucapan In-young. Masalahnya, kali ini gadis itu mengalami dilema karena Woo-hwan yang semula begitu angkuh pelan-pelan telah berubah menjadi pria yang lebih baik. Mulai mereka-reka apa yang terjadi, dengan jitu Hye-ri (Min Young-won) mampu menebak kalau sahabatnya Eun-sung sudah mulai jatuh cinta pada Woo-hwan.

Sementara itu di apartemen, Sung-hee pulang dengan wajah pucat dan langsung beristirahat. Karena tidak ingin membangunkan sang ibu, Seung-mi mengangkat ponsel Seung-hee. Di ujung sana, seseorang menyampaikan perkembangan pencarian Eun-woo. Keruan saja, Seung-mi mulai bisa menebak apa yang telah dilakukan ibunya.

Pertemuan dengan sahabat Pyung-joong saat tengah bekerja di restoran membuat Eun-sung tersadar bahwa saat meninggal, sang ayah meninggalkan uang berbentuk asuransi jiwa. Setelah dicek ke bagian asuransi, baru ketahuan bahwa semua uang tersebut telah ditarik...ke rekening ibu tirinya Sung-hee.(indosiar.com/mdL)

Sinopsis Brilliant Legacy episode 17


Sempat termenung, Woo-hwan (Lee Seung-gi) langsung membalas dengan mengatakan dirinya sangat membenci Jun-se (Bae Soo-bin) yang selalu dianggap baik di hadapan semua orang. Di tempat persembunyiannya, Seung-mi (Moon Chae-won) mendengar pertengkaran itu dengan perasaan terpukul campur waswas.

Di tempat karaoke, Hye-ri (Min Young-won) langsung memberitahu Eun-sung (Han Hyo-joo) tentang pertengkaran yang terjadi. Sempat kaget melihat ujung bibir Jun-se berdarah, Eun-sung akhirnya pulang dengan pemuda itu sementara Woo-hwan dengan Seung-mi. Di rumah, Seung-mi dengan lesu langsung masuk kamar sambil menangis tersedu-sedu.

Keesokan harinya begitu berpapasan dengan Woo-jung (Han Ye-won) yang baru keluar dari kamarnya, Eun-sung langsung meminta maaf. Disinilah keluguan Woo-jung terlihat. Penasaran ingin tahu apa yang membuat Jun-se begitu menyukai Eun-sung, Woo-jung mengikuti gerak-gerik gadis itu dan berusaha menirunya. Keruan saja seisi rumah terkejut, ibunya Young-ran (Yoo Ji-in) bahkan mengira putrinya kerasukan.

Situasi yang semakin tidak menguntungkan membuat Sung-hee (Kim Mi-sook) terus berusaha mendesak Young-ran agar segera mengusir Eun-sung dari rumahnya, yang keruan saja membuat sang sahabat bingung. Jengkel karena merasa semua usahanya gagal, begitu keluar rumah Sung-hee telah ditunggu oleh suaminya Pyung-joong (Jun In-taek).

Teringat dengan ucapan Seung-mi, Sung-hee langsung mengajak Pyung-joong untuk bicara empat mata. Sempat heran mendengar sang suami pernah berkomunikasi dengan Eun-sung lewat email, Sung-hee langsung bisa menebak apa yang terjadi. Terus menjelek-jelekkan Eun-sung, wanita setengah baya itu menyarankan supaya Pyung-joong keluar dari Seoul untuk membuka tempat usaha.

Kembali bertugas untuk menyebar pamflet, Eun-sung dan Woo-hwan ternyata saling adu cepat. Kesal karena dirinya kalah, Woo-hwan langsung membeli plester dan berusaha menyelesaikan tugasnya lebih dulu dari Eun-sung. Begitu tengah hari tiba, Woo-hwan yang sebenarnya kelelahan pura-pura tegar. Namun begitu Eun-sung mengaku ingin istirahat, ia akhirnya mengikuti gadis itu.

Sambil duduk, Woo-hwan yang semakin terkesima dengan Eun-sung memberanikan diri untuk meminta maaf atas kelakuannya yang membuat gadis itu gagal bertemu sang ayah untuk terakhir kalinya dan kehilangan Eun-woo (Yun Joon-suk). Semakin bingung melihat perubahan sikap Woo-hwan, Eun-sung yang kakinya lecet kembali dikejutkan oleh aksi pemuda itu yang memaksa untuk memboncenginya.

Ketika Woo-hwan memacu sepeda, secara refleks Eun-sung memeluk tubuh pemuda itu, yang langsung deg-degan. Adegan tersebut terlihat oleh Seung-mi, yang belakangan langsung menunjukkan kemesraan dengan menggandeng tangan Woo-hwan. Ternyata bukan cuma Woo-hwan, Eun-sung juga ikut salah tingkah dan sempat membuat koleganya heran.

Menghabiskan uangnya untuk membeli buku, mau tidak mau Woo-hwan menerima tawaran Seung-mi yang mentraktirnya makan. Diam-diam cemburu melihat kedekatan pria itu dengan Eun-sung, Seung-mi berusaha mengorek apa yang dirasakan Woo-hwan setiap kali berhadapan dengan gadis yang bakal merebut warisannya. Siapa sangka, Woo-hwan menyebut bahwa fokusnya hanyalah menaikkan laba restoran.

Berpapasan saat hendak mulai mempromosikan restoran, siapa sangka Eun-sung dan Woo-hwan menuju tempat yang sama. Sempat adu mulut, Woo-hwan dan Eun-sung mendadak mendapat ide cemerlang tentang tempat mana saja yang harus dikunjungi untuk promosi. Setelah berpisah, Eun-sung menemui Jun-se, yang ketar-ketir saat mendengar cerita gadis itu tentang Woo-hwan yang mulai berubah.

Diajak untuk bertemu, Eun-sung tanpa basa-basi langsung menanyakan maksud lain dari ajakan Seung-mi. Sempat tidak percaya begitu saja dengan apa yang dikatakan sang saudara tiri, Eun-sung langsung terdiam ketika Seung-mi menceritakan apa yang dirasakannya terhadap Woo-hwan sambil meneteskan air mata.

Ketika mengunjungi Jin Young-suk (Jung Suk-won), Woo-hwan diminta untuk menjaga pemain piano bar sang sahabat yang tidak lain adalah Eun-woo. Di saat yang sama, Pyung-joong yang tengah duduk di halte terkejut ketika sebuah bis lewat dan sosok Eun-sung berada didalamnya.(indosiar.com/mdL)

Sinopsis Brillian Legacy episode 16


Begitu tahu kalau Jun-se (Bae Soo-bin) menyukai Eun-sung (Han Hyo-joo), Young-ran (Yoo Ji-in) yang marah langsung meminta Nenek Jang Sook-ja (Ban Hyo-jung) untuk mengusir gadis itu keluar dari rumah. Meski menolak, hati Nenek Jang sangat terluka apalagi saat tahu Woo-jung (Han Ye-won) terus menangis.

Tidak sadar apa yang telah terjadi, Eun-sung langsung menceritakan soal kejadian di restoran dengan penuh antusias begitu bertemu Nenek Jang di beranda. Sempat heran mendapat perlakuan dingin, di dalam Eun-sung langsung dimaki-maki Young-ran (yang kemudian disusul Woo-jung) karena dianggap merebut Jun-se. Eun-sung langsung tercengang, ia tidak menduga kedekatannya dengan Jun-se telah menimbulkan kesalahpahaman.

Tiba-tiba, Woo-hwan (Lee Seung-gi) muncul dari belakang Eun-sung dan langsung memarahi Young-ran dan Woo-jung. Sambil menarik ibu dan adiknya ke dalam kamar, Woo-hwan memarahi keduanya karena dianggap tidak tahu malu dan secara khusus meminta Woo-jung untuk melupakan Jun-se karena pria itu sama sekali tidak mencintainya.

Suasana ricuh tidak cuma dialami di kediaman Nenek Jang melainkan juga di tempat tinggal Jun-se, dimana sang ayah pengacara Park Tae-soo (Choi Jung-woo) langsung memarahi putranya karena telah menjalin hubungan dengan gadis yang dianggap sebagai musuh. Rupanya, Pengacara Park sudah ditelepon oleh Young-ran.

Suasana rumah yang tidak enak membuat Eun-sung memutuskan untuk absen dari acara makan pagi bersama. Di restoran, Manajer Lee Joon-young (Baek Seung-hyun) meminta semua karyawan untuk menuliskan pesan dan kesan terhadap sesama rekan kerja mereka. Begitu Woo-hwan sampai ke kertas bertuliskan nama Eun-sung, pemuda itu kebingungan karena tidak tahu harus mengisi apa : pujian atau hinaan.

Begitu mendengar kalau Woo-jung sakit, Jun-se mendatangi kediaman Nenek Jang untuk menjenguk gadis itu. Cuma tersenyum ketika mendengar Woo-jung menyalahkan Eun-sung, dengan suara bijak Jun-se menyebut tidak akan ada yang berubah meskipun dirinya tidak pernah mengenal Eun-sung. Lebih lanjut, Jun-se mengaku kalau dirinyalah yang telah berani menyukai Eun-sung, padahal gadis itu cuma menganggapnya sebagai kakak.

Kejadian di rumah Nenek Jang membuat Eun-sung kehilangan nafsu makan, ia bahkan memilih duduk di halte bus dan membiarkan Woo-hwan pulang lebih dulu. Tak lama kemudian Eun-sung mendapat telepon dari Jun-se, ia beralasan sangat sibuk sehingga tidak bertemu pria itu. Siapa sangka, mobil Jun-se tiba-tiba berhenti di samping Eun-sung. Dengan kesal, Jun-se langsung memarahi Eun-sung yang dianggap berusaha menghindarinya.

Namun Eun-sung punya alasan sendiri, biar bagaimanapun ia sama sekali tidak memikirkan tentang hal lain kecuali menemukan Eun-woo yang hilang. Namun, dengan jujur Eun-sung menyebut tidak menutup kemungkinan kalau di kemudian hari dirinyalah yang bakal mengejar-ngejar Jun-se.

Untuk menghindari suasana yang tidak menyenangkan, Eun-sung memutuskan untuk menginap di tempat Hye-ri (Min Young-won). Sementara itu di rumah, Woo-hwan terus mengira-ngira kartu mana yang ditulis oleh Eun-sung.

Setelah membaca buku petunjuk pelayanan restoran Eun-sung dan mencocokkan tulisan, Woo-hwan akhirnya tahu kartu mana yang ditulis gadis itu. Langsung berseri-seri saat tahu Eun-sung tidak menganggapnya sebagai orang yang jahat, Woo-hwan mengajak gadis itu untuk kembali menyebar pamflet. Di depan kaum lansia, Woo-hwan menunjukkan sisi lain dirinya yang begitu hangat dan membuat Eun-sung tersenyum lebar.

Dalam perjalanan pulang, Woo-hwan yang perasaannya sudah jauh melunak akhirnya mengatakan kalau dirinya tidak menyalahkan Eun-sung atas apa yang terjadi dengan warisan Nenek Jang. Berjanji bakal bersaing secara sehat, Woo-hwan yakin bisa mengubah pendirian sang nenek. Sikapnya yang berubah baik keruan saja membuat Eun-sung kebingungan.

Memutuskan untuk tinggal di rumah Hye-ri, Eun-sung memutuskan untuk menelepon Nenek Jang, yang malah menyuruhnya membicarakan semuanya di rumah. Bisa ditebak, Nenek Jang berhasil membuat Eun-sung mengurungkan niatnya. Belakangan, Nenek Jang juga berhasil meredakan emosi Young-ran dan Woo-jung.

Di acara 30 tahun restoran cabang kedua, suasana sempat canggung ketika Eun-sung bertemu dengan Seung-mi (Moon Chae-won). Namun, semuanya berubah begitu Jun-se dan Hye-ri, yang ternyata memutuskan sebagai sukarelawan, muncul. Melihat kedekatan antara Jun-se dan Eun-sung, diam-diam Woo-hwan merasakan sesuatu yang belum pernah dirasakannya selama ini : cemburu.

Tatapan Woo-hwan yang penuh arti terlihat oleh Jun-se, dan semua semakin kentara ketika selesai acara dan seluruh karyawan serta sukarelawan ikut acara karaoke bersama. Tidak mau kalah dengan Jun-se dan Eun-sung, Woo-hwan menarik Seung-mi kedepan untuk menyanyi bersama.

Di luar, Woo-hwan akhirnya mengkonfrontasi Jun-se dan menyalahkan pria itu yang telah membuat Woo-jung sakit. Tidak bisa ditipu, Jun-se dengan suara tinggi langsung menyatakan kecurigaannya kalau Woo-hwan menyukai Eun-sung dan sebenarnya tidak perduli pada Woo-jung. Pembicaraan itu terdengar oleh Seung-mi.(indosiar.com/mdL)

sinopsis Brilliant Legacy episode 15


Wajah Seung-mi (Moon Chae-won) langsung pucat ketika Woo-hwan (Lee Seung-gi) menanyakan hubungannya dengan Eun-sung (Han Hyo-joo), ia menduga kalau sang saudara tiri telah buka mulut. Namun, Seung-mi langsung pucat ketika Woo-hwan menunjukkan foto keluarga yang secara kebetulan ada di dalam tas miliknya.

Sambil meneteskan air mata, Seung-mi mengakui kalau Eun-sung adalah saudara tirinya dan Eun-sung pula yang memintanya untuk tidak buka mulut soal hubungan keduanya. Ketika ditanya lebih lanjut, Seung-mi mengaku tidak ingin Woo-hwan menatapnya dengan sebelah mata karena statusnya sebagai anak dari seorang janda yang telah menikah beberapa kali.

Dari Hye-ri (Min Young-won), Eun-sung yang baru datang diberitahu kalau Jun-se (Bae Soo-bin) baru saja bertengkar dengan sang ayah direktur Park Tae-soo (Choi Jung-woo). Dengan caranya yang khas, Eun-sung berhasil membuat Jun-se kembali tersenyum.

Saat tengah duduk beristirahat di atas rumput, Eun-sung menceritakan soal kemiripan antara Woo-hwan dengan dirinya, dan mengaku semakin sulit untuk membenci pemuda itu. Keduanya semakin asyik bertukar cerita dan dari obrolan itu, Eu-sung akhirnya tahu kalau Woo-hwan sempat melihat sang ayah kandung meninggal di hadapannya saat masih berusia 7 tahun.

Setelah hubungan Seung-mi dan Eun-sung terbongkar, Woo-hwan langsung pulang ke rumah sambil menghubungkan sejumlah kejadian yang seharusnya sudah dilakukannya sejak lama. Pandangannya terhadap Eun-sung kembali berubah, dan sikapnya yang kembali acuh membuat Eun-sung kebingungan.

Di apartemen, Sung-hee (Kim Mi-soook) terkejut setengah mati saat tahu Woo-hwan telah mengetahui semua rahasia yang selama ini berusaha dipendamnya. Penuturan Seung-mi soal hubungan Eun-sung dan Jun-se membuat Sung-hee berpikir keras, ia sadar bahwa kalau tidak segera melakukan siasat, maka kesuksesan Eun-sung akan semakin menjadi-jadi.

Saat pagi tiba, Woo-hwan terkejut melihat Nenek Jang Sook-ja (Ban Hyo-jung) ternyata sudah ada di halaman rumah. Sempat terkejut mendengar cerita sang nenek soal bagaimana Eun-sung menyelamatkan nyawa wanita tua itu, di tempat kerja Woo-hwan diperintahkan Manajer Lee Joon-young (Baek Seung-hyun) untuk menemani Eun-sung mempromosikan acara promosi restoran.

Sempat kuatir (dan menolak) ditemani Woo-hwan, Eun-sung sempat kuatir karena yang harus mereka hadapi adalah orang-orang tua. Namun, gadis itu bisa bernapas lega karena Woo-hwan ternyata mampu tampil dengan senyum, mesi wajahnya kembali cemberut saat bertatap muka dengan Eun-sung.

Bertamu ke tempat Young-ran (Yoo Ji-in), Sung-hee mulai mengeluarkan jurus mulut manisnya. Berpura-pura prihatin dengan apa yang dialami Young-ran dan Woo-jung (Han Ye-won), Sung-hee berusaha membujuk agar Young-ran segera melamar Jun-se agar disandingkan dengan putrinya. Alasan yang dikemukakan wanita penuh akal bulus itu sangat masuk akal. Bila tidak cepat bergerak, bukan tidak mungkin Jun-se akan berpaling ke gadis lain.

Eun-sung akhirnya tidak tahan lagi mendapat perlakuan dingin dari Woo-hwan, apalagi ketika pemuda itu mengeluarkan alasan yang sama sekali tidak dimengerti. Begitu sampai di restoran, ia telah ditunggu oleh sahabatnya Jung In-young (Son Yeo-eun), yang menasehatinya untuk melupakan soal warisan. Heran melihat In-young membela Seung-mi mati-matian, Eun-sung menyebut kalau seharusnya sang saudara tiri bisa menerima Woo-hwan apa adanya.

Young-ran bergerak cepat, ia mendatangi Pengacara Park dan menyampaikan niatnya menikahi Jun-se dan Woo-jung. Sempat heran, Nenek Jang akhirnya setuju karena yakin Jun-se bisa membahagiakan cucunya Woo-jung. Begitu sampai di rumah, Woo-hwan, yang tidak sadar kalau remaja autis yang ditemuinya adalah Eun-woo (Yun Joon-suk) adalah adik Eun-sung, kaget sekaligus gembira mendengar rencana pernikahan Woo-jung.

Berjanji pada sang ibu dan adik untuk tidak membiarkan warisan perusahaan Jin Sung lepas begitu saja, sebuah kejadian membuat Woo-hwan kembali bimbang. Saat naik bis untuk berangkat ke restoran, penumpang yang penuh membuat dirinya dan Eun-sung berdempetan. Meski berusaha tampil tenang, jantung Woo-hwan berdebar sangat kencang.

Dengan wajah berseri-seri, Young-ran datang ke restoran Jun-se dan meminta waktu untuk bicara empat mata. Sempat kebingungan, Jun-se yang mulai mengerti arah pembicaraan Young-ran akhirnya mengaku kalau dirinya telah menyukai seseorang dan hanya menganggap Woo-jung sebagai adik. Begitu sampai di rumah, berita tersebut tidak hanya membuat kaget Woo-jung, tapi juga Nenek Jang dan Woo-hwan.

Pertemuan dengan Young-ran membuat Jun-se berniat untuk menyatakan perasaan yang sesungguhnya pada Eun-sung, ia mengajak gadis itu menghabiskan hari dengan memasak. Begitu keduanya masuk ke rumah Jun-se, secara tidak sengaja Woo-jung melihat semuanya. Dalam perjalanan pulang, Jun-se akhirnya mengutarakan isi hatinya.(indosiar.com/mdL)

Big Bang Number One lyrics


(Can you feel it?) Let's go.
(Ah ah, Uh) Can you feel it?
Hey!
Let me introduce myself (Big Bang, Yeah)
Are you ready for the show?

I'll be ready in an hour
Jump in the shower
Crisp and clean
Now I got the power
Blastin music from my speakers
T-shirt's fresh
Brand new sneakers.

Ready to flow, ready to go (go)
Ready for the spotlight
Ready for the show.
Let me tell you something
That you already know
I'm a hard working man (yeah)
And I work for my fans.

Girl I love your style
Love your smile
Wish that you could be
Only mine, be only mine (fo' sho)
I can't let it go
I don't know
What you're doing to me (yeah)
You're so fine (Uh huh)
Ooh, you're so fine. (Let's go)

It's getting hot in the club
I can see they want some more.
I will give you more
I'm your Number One.
Once I get up I'll be rock
Never stop you can be sure.
Yeah, you can be sure
I'm your Number One.

I (uh)
You know I (Yes)
You know I (Yo)
I'm your Number One.

Crazy hot, mad party
Shorty drop it low for me.
You can keep me company
You look sweet, smell like honey.

I need a girl who is in it for me
Not for the money, not for the fame (Shoot)
Not for the glory, not for the name (Man)
It aint easy
'Cause all they just sayin is

Boy I love your style
Love your smile
Wish that you could be
Only mine, be only mine (fo' sho)
I can't let it go
I don't know
What you're doing to me
You're so fine
Ooh, you're so fine.

It's getting hot in the club
I can see they want some more.
Yeah, I will give you more
I'm your Number One.
Once I get up I'll be rock
Never stop you can be sure.
Yeah, you can be sure
I'm your Number One.

I (You know I)
You know I (Yeah, you know I)
You know I
I'm your Number One

Jump (Jump)
Jump (Jump)
Jump (Jump)
To the ceiling, ceiling (Everybody in the place come on now)

Jump (Jump)
Jump (Jump)
Jump (Jump)
What a feeling, feeling

Jump (Jump)
Jump (Jump)
Jump (Jump)
To the ceiling, ceiling (Once again, Big Bang come on)

Jump (Jump)
Jump (Jump)
Jump (Jump)
What a feeling, feeling (Now man)

It's getting hot in the club (yeah)
I can see they want some more. (You want some more?)
I will give you more (Yeah, I'll give you more)
I'm your Number One.
Once I get up I'll be rock (Rock rock rock)
Never stop you can be sure. (You can be sure baby)
Yeah, you can be sure
I'm your Number One.

It's getting hot in the club (Jump jump, high high)
I can see they want some more. (yeah, jump jump jump)
Yeah, I will give you more (yeah)
I'm your Number One. (ooh)
Once I get up I'll be rock (never stop baby)
Never stop you can be sure. (no no)
Yeah, you can be sure
I'm your Number One.

I (You know I)
You know I (Yeah, you know I)
You know I
I'm your Number One.

Photobucket" />